BENGKALIS (MR) - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Bengkalis, melakukan audiensi bersama Bupati Bengkalis Kasmarni, di Wisma Sri Mahkota Bengkalis, Senin (24/10/2022).

Audiensi ini terkait akan diselenggarakannya kegiatan musyawarah daerah ke-II KAHMI dan Forhati Kabupaten Bengkalis dengan tema: “Sinergitas KAHMI Daerah Bengkalis Dalam Perjuangan Mewujudkan Masyarakat Adil Makmur Yang Diridhoi Allah SWT”.

Bupati Bengkalis Kasmarni mengharapkan KAHMI mampu menjadi salah satu organisasi yang mampu membantu percepatan pembangunan daerah kabupaten Bengkalis, dalam mewujudkan Bengkalis bermasa.

"Pemikiran-pemikiran alumni HMI tidak diragukan lagi baik di nasional dan daerah. Terbukti banyaknya penyebarannya di pemerintahan, akademisi, profesional dan bidang bidang lainnya," ujar Bupati. 

Koordinator SC Musda II, Anggi Ramadhan mengharapkan kepada seluruh alumni HMI yang terhimpun di dalam KAHMI Bengkalis agar bersama-sama menyukseskan musda ke-II ini. 

"Demi terwujud nya masyarakat adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT, mari bersama-sama kita berhimpun dengan tujuan sinergitas pembangunan di Kabupaten Bengkalis," Ungkapannya. 

Koordinator OC, Kiki krisdinata berharap kepada adik-adik alumni HMI yang akan tergabung di KAHMI kabupaten Bengkalis agar bisa bersama-sama bersinergi dalam menyukseskan musda ke-II.

"Sekaligus akan direncanakan peletakan batu pertama di dalam pembangunan pusat kegiatan HMI cabang Bengkalis yang insyaallah langsung di hadiri Bupati Bengkalis dan majelis nasional KAHMI," Ujar Kiki. 

Koordinator Ketua Umum MD KAHMI, Abdul Fatah sebagai pengurus daerah mengharapkan hasil musyawarah kali ini menghasilkan produk-produk pemikiran yang baik untuk mempercepat pembangunan daerah. 

Sudah diketahui bersama alumni HMI banyak menyebar di pemerintahan dan legislatif di Kabupaten Bengkalis. 

"Terimakasih atas kesediaan ibu Kasmarni S.Sos, memberi dukungan atas terselenggaranya musda. Kami akan memberikan hasil-hasil musyawarah KAHMI ke-II sebagai bentuk sumbangsih KAHMI dalam membantu pembangunan daerah," Tutupnya. (Rls)