ROHIL (MR) - Bupati Rokan Hilir, Riau Afrizal Sintong memimpin secara langsung rapat persiapan pemilihan Penghulu (Pilpeng) serentak tahap pertama Tahun 2023 segera dilaksanakan, berlangsung di Kantor Bupati Batu Enam, Rabu  (12/4/2023).

Rapat itu bertujuan agar sebanyak 50 Kepenghuluan yang sudah habis masa jabatannya agar segera mungkin melaksanakan tahapan Pemilihan Penghulu di Kabupaten Rokan Hilir.

Rapat tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati H Sulaiman, Sekda Rohil Fauzi Erizal dan seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) yang dihadiri langsung Ketua DPRD Rohil Maston, Kajari Rohil Yuliarni Appy, Dandim 0321, Kapolres Rohil, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), dan para camat.

Dikatakan Bupati, dalam rapat tersebut juga dibahas mengenai jaminan stabilitas keamanan selama proses Pilpeng, ketersediaan dana dari masing-masing desa yang melaksanakan Pilpeng dan hal lainnya agar pelaksanaan tersebut berjalan lancar dan aman.

Dari hasil rapat tersebut, Bupati Rohil meminta agar para camat menyurati masing-masing Badan Permusyawaratan Kepenghuluan (BPKep) yang jabatan Penghulu nya sudah habis atau jabatannya yang saat ini di jabat PJ Penghulu untuk segera membentuk panitia Pilpeng.

“Selambat-lambatnya tahapan ini harus selesai sebelum bulan November sesuai dengan surat edaran dari menteri dalam negeri maka tidak boleh lagi melaksanakan tahapan pemilihan Kepala Desa, diseluruh Indonesia," kata Afrizal Sintong.

Bupati Afrizal Sintong menekankan kepada pihak terkait untuk segera menggesa, sebab bulan Desember nanti akan ada sebanyak seratus desa di Kabupaten Rokan Hilir yang  sudah habis masa jabatan sabagai Kepala Desa.

Sementara, untuk mengisi kekosongan Penjabat (Pj) Penghulu  Pemkab Rokan Hilir menunjuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kecamatan yang dapat mengisi kekosongan jabatan seorang penghulu.

“Mudah-mudahan pelaksanaan Pemilihan Penghulu dapat segera kita gesa dan segera ada pelantikan pada bulan Agustus atau bulan September 2023," katanya.

Dalam waktu yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Rokan Hilir Yandra, mengatakan, sesuai arahan Bupati Rokan Hilir, pihaknya telah berkoordinasi kepada sebanyak 50 orang Kepala Desa yang sudah habis masa jabatannya.

“Ternyata dari surat edaran Gubernur Riau, dari sebanyak 50 Kepenghuluan, hanya 28 Kepenghuluan (desa) yang punya ketersediaan dana melaksanakan Pemilihan Penghulu (Pilpeng)," terang Yandra.

Secara teknis, kata Yandra, kami tetap komitmen menindaklanjuti arahan dari Bupati Rokan Hilir dan Gubernur Riau terhadap desa yang memiliki ketersediaan dana untuk Pemilihan Penghulu.

Dari hasil rapat jajaran Forkopimda yang dilaksanakan, kata Yandra, diputuskan dalam waktu delapan hari kerja kedepan, para Camat dipastikan dapat melakukan pembentukan panitia Pemilihan Penghulu secara serentak di masing-masing Kecamatan yang melaksanakannya.

“Setelahnya nanti buat laporan ke Bupati Rokan Hilir agar tim monitoring Kabupaten beserta Forkompinda melakukan upaya dan tahapan-tahapan lebih lanjutnya terhadap Pemilihan Penghulu serentak 2023,” pungkasnya. (Wisman)