DUMAI (MR) - Guru penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat pada murid dan menjadi teladan serta menjadi agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil pelajar pancasila.

Dalam mencapai guru penggerak ini, salah seorang guru berprestasi di Kota Dumai Arni Iswari, S.Si, M.Pd mengikuti pendidikan guru penggerak sehingga ia menjadi calon guru penggerak disingkat dengan CGP dan berada di angkatan ke 8.

Guru penggerak ini  diselenggarakan oleh kementerian pendidikan, kebudayaan,riset dan teknologi sejak tahun 2020.

"Sekarang saya menjalankan CGP angkatan 8 di Kota Dumai bersama dengan teman CGP saya di kota Dumai sebanyak 21 orang yang terdiri dari 2 guru SMA,1 guru SMK, 5 guru SMP ,11 guru SD dan 2 guru TK," Kata Guru Matematika di SMA Negeri 2 Dumai tersebut, Rabu (6/12/2023).

Bunda Arni, panggilan akrabnya mengikuti kegiatan ini  sejak mulai mei 2023 dan berakhir bulan desember 2023 selama 6  bulan pendidikan dengan mencapai 10 modul yang harus diselesaikan.

Salah satu kegiatan dari CGP adalah lokakarya yang dilaksanakan sebanyak 7 kali, nah di lokakarya ke 7 inilah seluruh CGP melakukan panen karya, yaitu memamerkan hasil karyanya yang dibuatnya selama ini yang membimbing kegiatan berpusat pada murid dan membuat inovasi  baru serta kreativitas  guru penggerak yang telah dilaksanakan dan dikembangkan disekolah. 

"Panen karya ini dilakukan secara berkelompok kebetulan kelompok saya bernama kelompok PP Mestiana, ibu Mestiana,S.Pd ini merupakan guru SMA negeri 2 Dumai. Dan saya satu kelompok dengan teman saya Dewi Rosmawati,S.Pd dari SMAN 1, Irmawati,S.Kom dari SMKN 1, Sari Muliati,S.Pd dari SMPN 19 dan ibu Sri Uswatun dari SMPN  6 Dumai," jelasnya.

Bunda Arni menceritakan, di kegiatan panen karya,  setiap kelompok disuruh menampilkan pentas seni, kami bingung apa ya yang kira kira kami tampilkan keahlian kami.  Ketika saya sharing dengan salah satu PP yaitu pak Hendri Wandra Saputra,S.Pd yang juga kepala sekolah SDN 001 lubuk gaung beliau mengatakan kenapa ibu tak tampilkan pantun yang pernah ibu menangkan tingkat nasional, nah dari beliaulah terbuka pikiran saya untuk menampilkan pantun tersebut dengan narasi yang saya buat sebaik mungkin.

"Alhamdulillah kawan sekelompok saya merespon masukan yang saya berikan untuk menampilkan pantun secara bergantian. Dan kami berlatih semaksimal mungkin untuk bisa memberikan yang terbaik pada hari H nya," Ungkapnya menceritakan.

Seiring itu di waktu bersamaan kelompoknya juga harus menyiapkan panen karya. Bunda Arni bersama kelompok memulai konsep apa yang akan dibuat kemudian kami membagi tugas untuk dikerjakan ditempat masing masing.

"Alhamdulillah tugas saya dibantu oleh murid SMAN 2 Dumai dengan arahan dari saya apa yang akan saya buat. Saya sangat bangga memiliki murid SMAN 2 Dumai yang selalu bergerak cepat dalam membantu gurunya serta teman terdekatku Sari Fatimah,S.Pd, Rahmi Peri,S.Pd dan Hasnel, A.Md," ucapnya lagi.

Dalam persiapan panen karya ini Bunda Arni mengucapkan terima kasih kepada kepala SMAN 2 Dumai, bapak Kadri Rahmadi, M.Pd dan seluruh guru SMAN 2 dumai yang tak dapat disebutkan satu persatu yang mensuport dan mendukung kegiatan ini.

Tak lupa Bunda Arni mengucapkan terima kasih banyak kepada Lanal Dumai yang selama ini telah memfasilitasikan saya untuk berkarya dalam kegiatan kepramukaan bahari, penanaman hidroponik dan budi daya ikan lele serta Lanal Dumai juga yang telah memberikan bantuan serta fasilitas dalam kegiatan turnamen futsal yang Dilaksanakannya.

"Tanpa adanya bantuan dan kerjasama dari Lanal Dumai maka saya tidak akan berkarya. Alhamdulillah karya saya ini semua saya tampilkan di kegiatan panen karya. Diluar dugaan saya stan kami mendapat juara 1 STAN terbaik, rasa mimpi saya mendapatkan itu," Kata Bunda Arni Sumringah.

“Terima kasih juga kepada Sodak, Aldi, Musa, Gilang dan Butet alumni SMAN 2 yang telah membantu akomodasi dalam kegiatan ini sehingga mempermudah saya dalam membuat karya,” tuturnya lagi.

Panen karya ini diselenggarakan oleh pemerintah Kota Dumai, melalui Dinas Pendidikan Kota Dumai yang dipimpin oleh ibu Yusmanidar, S.Sos, M.Si. Kegiatan dilaksanakan 3 Desember 2023 di ballroom The Zuri Hotel Dumai.

Diikuti oleh CGP amgkatan 8 dengan banyak 5 stan,   akhirnya setelah diumumkan juara 1 saya bersama dengan PP saya bu Mestiana mengambil hadiah yang pada saat itu hadiah dibagikan oleh Bapak  H.Syahrinaldi, S.Sos, M.Si  asisten perekonomian dan pembangunan Kota Dumai.

"Harapan saya dengan kegiatan ini, hendaknya semua guru yang ada di Kota Dumai mulailah berkarya dan jadikan karya itu menjadi sebuah dokumentasi karena suatu saat karya kita itu akan berguna untuk peningkatan mutu pendidikan di Kota Dumai, ayo mulai dari sekarang kita melakukan inovasi yang baru," tutupnya. (MR/Red)