RENGAT (MR) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menorehkan sejarah untuk yang pertama kalinya dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), dengan memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk tahun anggaran 2016 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Riau. 

 

Penghargaan opini WTP dari BPK RI perwakilan Riau yang berhasil diraih untuk pertama kalinya oleh Pemkab Inhu untuk tahun anggaran 2016 iini, diserahkan langsung oleh Ketua BPK perwakilan Riau, Harry Purwaka SE MSF Ak CA dan diterima langsung Bupati Inhu H Yopi Arianto SE, di Aula Kantor BPK RI Perwakilan provinsi Riau, jalan Jend. Sudirman, Pekanbaru, Selasa (30/5/17), dengan didampingi Ketua DPRD Inhu Miswanto, SE, Plt Sekdakab Inhu Ir Hendrizal Msi dan beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Inhu. 

 

Dengan diraihnya predikat WTP dari BPK RI perwakilan Riau dalam LKPD tahun anggaran 2016, bupati Inhu Yopi Arianto berharap, penghargaan yang diraih untuk pertama kalnyai ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh aparatur Pemkab Inhu untuk senantiasa melaksanakan dan mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang baik, transparan dan akuntabel. 

 

Sebagaimana diketahui, penghargaan opini WTP atas LKPD tahun anggaran 2016 yang diraih Pemkab Inhu untuk pertama kalinya ini, tentunya sangat membanggakan mengingat sebelumnya Pemkab Inhu hanya mampu meraih opini WDP setelah sebelumnya pernah meraih opini disclaimer. 

 

Selain membanggakan, raihan opini WTP ini tentunya juga sangat mengejutkan ditengah hangatnya pemberitaan dan tingginya sorotan masyarakat terkait operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap oknum auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia, dalam pemberian opini WTP di Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. (rtc/ft10)