MANDAU (MR) - Ketua Usaha Ekonomi Kelurahan (UEK) Duri Mandiri Bersatu (DMB) kelurahan Duri Timur Kecamatan Mandau atas nama Hendra Setiawan yang mana sebelumnya terpilih sebagai ketua UEK Duri Mandiri Bersatu. Tidak menunggu lama lebih kurang 9 bulan secara mendadak Hendra Setiawan mengundurkan dirinya selaku ketua UEK Duri Mandiri Bersatu hal ini disampaikan langsung oleh Hendra Setiawan yang juga seorang jurnalis atau wartawan disalah satu media Online ternama di provinsi riau Rabu (7/6/17) kepada monitorriau.com. 

“Memang benar secara lisan saya sudah melakukan rapat dengan Lurah Duri Timur, LPMK Ali Azwar, Ketua PKK dan juga pihak pengawas akan mengundurkan diri dari jabatan yang ada. Karena saya melihat adanya intervensi yang dilakukan oleh pihak - pihak terkait sehingga kewenangan selaku ketua tidak saya dapatkan lagi. Memang benar saya sebagai ketua, namun saya tidak mempunyai kewenangan untuk menentukan pemanfaat,"terang Hendra.

“Setiap pencairan saya tidak pernah dilibatkan dalam hal survei yang ditujukan kepada pemanfaat yang saya ketahui hanya saja ketika verifikasi akhir saja dan tentu saja itu membuat saya tidak memiliki kewenangan sebagai Ketua,"tutup Hendra. 

“Hasil rapat tadi bahwa yang bersangkutan (Hendra,red) mengatakan memang benar Ketua UEK Duri Mandiri Bersatu Hendra Setiawan mengundurkan diri dari jabatan nya. Disamping kesibukan nya sebagai seorang jurnalis atau wartawan, beliau juga merasa tidak enak kepada anggota yang lain yang mana beliau jarang masuk kantor namun tetap terima gaji. Ada 3 point yang disampaikan oleh yang bersangkutan dan point ke 3 itu beliau mengatakan adanya intervensi dari pihak - pihak terkait yang tidak disebutkan oleh Hendra. Kami tentunya akan mengambil langkah awal untuk segera melakukan koordinasi dengan pihak - pihak terkait, karena dengan mundurnya ketua tersebut maka sedikit banyak nya  dapat mengganggu pencairan yang ada,"terang Ketua LPMK Ali Azwar.

Masih ditambahkan nya, "usai rapat tadi saya akan segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait atas mundurnya secara mendadak ketua tersebut. Karena selama ini yang saya ketahui saat menjabat sebagai ketua UEK DMB belum ada masalah dan tentunya ini amat kita sayangkan. Kami masih melakukan koordinasi dengan yang bersangkutan terkait intervensi yang mana ketua merasa tidak memiliki kewenangan dalam hal pencairan. Ini akan segera kita koordinasikan,"tutup Ketua LPMK Ali Azwar.

Perlu di ingat sebelumnya bahwa UEK Duri Mandiri Bersatu sebelumnya pernah tersangkut masalah pemanfaat fiktif yang mana saat ini masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian Polda Riau. Kali ini secara mendadak ketua UEK DMB mengundurkan diri karena tidak tahan atas intervensi pihak terkait terhadap ketua sebagai jabatan tertinggi didalam UEK.***