TEMBILAHAN (MR) - Hasil pekerjaan pembangunan badan jalan di Kecamatan Gaung Anak Serka (Gas) dinilai asal jadi, tepatnya di pari 10 Teluk Pinang.

Pasalnya, pembangunan dari APBN 2016 sebesar Rp112 ini sudah tampak rusak. Padahal, usia pembangunan jalan dari arah Sungai Luar ke Teluk Pinang dengan sistem rigid itu belum sampai 1 tahun.

''Baru saja selesai dibangun, tapi jalannya sudah retak,'' kata Ketua PAC PKB Kecamatan Gas, Ardiyansah Julor, Sabtu (17/6/2017).

Bahkan mirisnya lagi, retakannya jalan dari bawah jembatan itu sudah hampir mencapai ke tengah badan jalan. Dengan begitu, Ia menyesalkan atas ketidak hasil pembangunan tersebut.

Ditambahkan, kondisi keretakan itu juga dikhawatirkannya akibat kendaraan bertonase besar yang kerap terlihat berlalu lintas.

''Ini entah pembangunan jalannya yang tidak bagus, atau karena kendaraan tidak sesuai tonase jalan yang bebas keluar masuk,'' tuturnya.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), H Said Syarifudin menuturkan bahwa ada prosedur untuk perbaikan jalan yang sudah rusak tersebut.

''Ada prosedurnya, silahkan tanya saja ke Dinas PU,'' jawab Sekda.***(mir)