BENGKALIS (MR) - Bupati bengkalis, Amril Mukminin, SE,MM mengapresiasi gerakan dakwah dai ke seluruh pelosok desa yang dipelopori oleh Dewan Dakwah Kabupaten Bengkalis. Gerakan dakwah tersebut sesuai dengan yang dilakukan oleh Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Pusat. 

Dewan Dakwah Kabupaten Bengkalis mendidik para dai secara baik dan memberdayakan banyak dai lokal yang dibekali ilmu pengetahuan dan soal dakwah yang kemudian akan memperkaya pengetahuan umum dan agama di masing-masing daerah.

M. Subli selaku ketua Dewan Dakwah Bengkalis mengatakan, jika dahulu Muhammadiyah lahir di Yogyakarta, namun mulai menyebar dari Sumatera Barat, di mana Buya Hamka tinggal. Ulama Indonesia itu melatih dan mendidik para santri dan kemudian mengirimkannya ke seluruh pelosok negeri untuk mendakwahkan ajaran Islam. Namun kini Dewan Dakwah Bengkalis memberikan warna tersendiri dan mengikuti jejak langkah buya Hamka.

M. Subli melanjutkan Mendidik orang dan dikirimkan ke banyak daerah itu juga cara yang dilakukan Rasulullah  mengirimkan mereka ke berbagai pelosok daerah" ucap Dosen Muda ini yang didampingi wakil ketua dr fadler kepada bupati Bengkalis  saat acara kenduri adat sempena milad kota bengkalis 505.

Merespon hal tersebut, bupati bengkalis sangat mengapresiasi program yang diupayakan oleh Dewan Dakwah Kabupaten Bengkalis tersebut.

"Saya rasa sangat penting program pengiriman da'i ke berbagai pelosok daerah dan terpencil. Hal tersebut akan menambah wawasan para da'i dan akan menambah khasanah pengetahuan mereka tentang kebhinekaan Indonesia dengan berbaur dengan rakyat lokal serta sangat bermanfaat buat masyarakat daerah yang dikunjungi da'i,"ujarnya.

Hal tersebut, lanjut Amril Mukminin memang sesuai dengan cara Rasulullah SAW melakukan dakwah. Beliau mengedukasi para pendakwah dengan ilmu penegtahuan dan ilmu dakwah Islam kemudian mengirim mereka ke berbagai daerah dan berbaur dengan masyarakat lokal."pungkas Amril.***(han)