MonitorRiau.com - Netizen, kini sedang hangat-hangatnya membahas kicauan dari pengamat politik yang sekaligus Relawan Jokowi dalam Pilpres 2014 silam. Dalam twitnya, Boni Hargens berusaha untuk terus mendiskreditkan kepemimpinan mantan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono atau SBY, bahkan hingga Soeharto.

Boni pun menyatakan bahwa kepemimpinan Jokowi dalam satu tahun, jauh lebih baik dari kinerja 10 tahun SBY ataupun 32 tahun Soeharto. Selain itu, Boni Hargens juga menyatakan bahwa SBY juga telah membohongi Rakyat Indonesia semasa 10 tahun berkuasa.

"Dulu SBY membohongi rakyat kok pada diam ? Sekarang Jokowi kerja keras utk rakyat malah dicaci-maki?#saraf#," tulis Boni Hargens, di akun @bonihargens.

Bagi sebagian Netizen, pernyataan Boni ini sangat disesalkan. Sebagai kaum intelektual, tidak pada tempatnya bagi Boni untuk terus mendiskreditkan seseorang apalagi mantan Presiden di hadapan publik, termasuk di media sosial. Jika tuduhan itu tidak berdasarkan bukti-bukti yang akurat tentu ini bisa menimbulkan berbagai spekulasi dan fitnah bagi publik.

Tentunya ini menjadi perhatian kita semua. Disaat negara ini sedang berusaha untuk mengatur rakyatnya agar tidak menggunakan media sosial sebagai ajang untuk menyebar rasa kebencian, kekerasan, ataupun konflik SARA, tetapi ternyata selevel 'pengamat politk' pun malah menggunakan jejaring sosial tidak sebagaimana mestinya.

Menurut Netizen, jika SBY telah membohongi rakyat, apakah Boni memiliki bukti-buktinya ? Lalu apakah Boni Hargens bisa membuktikan bahwa selama ini Jokowi selalu jujur dan menepati janji-janjinya kepada rakyat ? Tentunya hanya anda sebagai rakyat yang akan bisa menjawabnya. 

 

sumber: soeara rakjat