Riau

Sosialisasi dan Advokasi Vaksin Campak Rubella Kabupaten Siak

Sosialisasi dan Advokasi Vaksin Campak Rubella Kabupaten Siak
SIAK (MR) - Sosialisai mengenai pemberian vaksin/ imunisasi campak rubella penting dilakukan mengingat jenis virus ini ditemukan masih baru namun penyebaranya di indonesia sangat cepat dan banyak terjadi hampir disemua daerah.
 
Dikhawatirkan jika tidak dilakukan vaksinasi akan berdampak buruk pada kondisi kesehatan bayi / anak yang merupakan generasi penerus. Sehingga permasalahan ini dapat menjadi perhatian bersama baik, pemerintah lembaga kesehatan dan tentunya masyarakat.
 
Hal ini dikemukakan oleh asisten III Administrasi umum Sekda Siak Drs H Jamaluddin Msi saat membuka acara sosialisasi dan advokasi vaksin MR di Ruang Rapat Sri Indra Metting Room , Rabu (13/12/2017).
 
"Dengan di Imunisasi maka anak atau balita memiliki penangkal atau kekebalan tubuh melawan virus campak rubella yang dulu masyarakat hanya mengenal dengan penyakit campak, namun seiring perkembangan maka viruspun berkamuflase sehingga lebih kuat dan perlu pengobatan tersendiri untuk penyembuhannya," jelasnya.
 
Pihak dan lembaga terkait diminta untuk gencar melakukan kampanye penyakit dan pencegahan Campak Rubella dan menjelaskan kepada masyarakat tentang kegunaan vaksin /imunisasi yang diberikan sehingga masyarakat menjadi paham akan dampak resiko yang akan terjadi jika tidak di vaksin.
 
"Taget Siak bebas campak rubella sebesar 95-100% harus terlaksana agar tidak ada laporan tetntang kasus penyakit ini terjadi pada anak di kabupaten siak pada masa mendatang," harapnya.
 
Dalam Sosialisasi ini hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak dr H Raja Toni Candra , para camat dan juga 65 peserta sosialisasi yang terdiri dari tenaga kesehatan rumah sakit dan puskesmas.
 
Pemberian imunisasi wajib diberikan secara lengkap pada balita dibawah 1 tahun. Hal ini dikemukakan oleh pembicara sosialisasi yang mana beliau adalah Kepala Bidang P2P dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau H Muhammad Ridwan SKM M.Kes. 
 
Muhammad Ridwan menjelaskan bahwa tekninsya pada 2018 Riau dan seluru Kabupaten /kota termasuk Kabupaten Siak untuk melaksanakan pemberian imunisasi campak dan rubela pada bayi usia 9 bulan dan anak dibawah usia 15 tahun secara massal pada bulan Agustus-September 2018.
 
Diakhir pertemuan  Muhammad Ridwan mengingatkan bahwa artinya pemerintah daerah kabupaten siak masih memiliki sisa waktu yang banyak  untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan cermat seperti, kampanye vaksin kepada masyarakat  dan kesekolah-sekolah, kemudian ketersediaan jumlah vaksin yang cukup, tempat penyimpanan vaksin yang memenuhi standart.
 
"Termasuk kesiapan dari tenaga kesehatan serta hal lainya agar tidak ada lagi permasalahan yang terjadi pada waktu pelaksanaanya nanti," pungkasnya. (rls/hms)
 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan