MonitorRiau.com, Dumai - Malam ini (red, Jum'at 29/7/2016) selama enam jam PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Dumai akan memadamkan aliran listrik di 41 lokasi di Kota Dumai.

Disebutkan pelaksana harian Manager PLN Rayon Dumai Kota, Nuril Azwar, pemadaman yang terjadi di 41 lokasi dilaksanakan secara bergiliran dengan durasi pemadaman selama dua jam yang dimulai dari pukul 18.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB.

Rencana pemadaman aliran listrik sendiri dikatakannya, dikarenakan akan dilakukan pemeliharaan dan perbaikan tiga sub penyulangan pada gardu induk.

"Karena ketidaksiapan beberapa unit pembangkit maka kita kembali melakukan pemadaman listrik berdurasi dua jam di beberapa lokasi," kata Nuril, Jumat (29/7/2016)

Pemadaman dimulai pukul 18.00 Wib-20.00 Wib pada sub penyulang Industri akan mematikan listrik di PT Dumai Pari Cipta, PT Metito, Pelindo, PT Kreasi, PT Smart, PT Sawitindo, PT IBP, Edible Oil, Dumai Bulk Station, PT Sarpindo Graha dan PT Holcim.

Pada pukul 20.00 Wib-22.00 Wib, pemadaman dilanjutkan di kawasan Sultan Syarif Kasim, meliputi, Jalan SSK, Hangtuah, Ksatria, Yos Sudarso, Komplek Adpel, Air Bersih, Hayam Wuruk, Datuk Laksamana, Tenaga, Imam Bonjol, Teratai, Jenderal Sudirman, Sutomo, Merdeka, Merdeka Baru, Bintan, Kartini, Takari dan Jalan Sukajadi.

Selanjutnya, pemadaman pada pukul 22.00 Wib hingga 24.00 Wib akan dialami pelanggan yang berada di Jalan Raya Bukit Timah, Komplek BTN Taman Mitra, Perum BDB, Jalan Kompi, Perwira, Pomroy, Perum Villa, TVRI, Indosat, Bangun Jenawi dan Jalan Ujung Tanjung.

"Kegiatan pemadaman ini sudah dimulai sejak Rabu (27/7) dan Kamis (28/7) kemarin dengan total lebih dari 100 lokasi tersebar di lima belas sub penyulang di wilayah kerja," ungkap dia.

Dirinya berharap masyarakat pelanggan agar dapat memaklumi rencana pemadaman ini karena akan menimbulkan kondisi tidak nyaman dalam melakukan aktivitas sehari hari.

Data PLN Rayon Dumai Kota mencatat sekitar 53 ribu pelanggan non subsidi dimulai dari daya 1.300 volt amper hingga 12 mega watt, dan 28 ribu pelanggan bersubsidi pengguna daya 450 VA dan 900 VA. (rbc)