KUANSING (MR) - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (kuansing) mengadakan kerjasama dengan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Kerjasama ini sekaligus bersamaan dengan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi dan dan Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara.

 

Ikut serta mendampingi Bupati Mursini antara lain Pelaksana tugas (Plt) Sekda Muharlius SE MM, Asisten I Muhjelan SH, kepala Bappeda Litbang Ir Maisir serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

 

Kerjasama yang dilaksanakan ini adalah di bidang pendidikan, pariwisata serta pengembangan sumberdaya alam. Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan kerjasama (MoU) antara Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi dan Rektor UGM Prof Ir Panut Mulyono M.Eng D.Eng, Kamis (22/2/2018) silam di Yogyakarta.

 

Bupati Mursini mengatakan, di usia yang baru menjelang 19 tahun, kabupaten Kuansing menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dan kendala akibat terbatasnya kapasitas sumberdaya manusia yang handal dalam pelaksanaan tata kelola pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan penyediaan layanan kepada masyarakat. Serta keterbatasan dalam menggali dan memanfatkan potensi daerah untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas.

 

"Saya atas nama Pemkab Kuansing mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Rektor UGM yang telah berkenan memberikan kesempatan untuk menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dengan daerah kami," ujarnya.

 

Mursini menyebutkan, kabupaten Kuansing memiliki potensi utama sumberdaya alam di sektor pertanian, khususnya sub sektor tanaman pangan dan perkebunan dengan mata pencaharian utama penduduk adalah petani. Disamping itu juga terdapat sumber daya alam lainnya yaitu pertambangan dan pariwisata.

 

Karena itu, kata bupati, pada periode 2016-2021 bupati dan wakil bupati Kuansing telah menetapkan visi Kabupaten Kuansing yaitu terwujudnya kabupaten Kuantan Singingi yang unggul, sejahtera dan agamis di provinsi Riau tahun 2021.

 

Keterbatasan sumberdaya manusia yang dimiliki Kuansing serta besarnya potensi sumberdaya alam, berpotensi untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, terutama pusat-pusat penelitian dan kajian serta dengan berbagai perguran tinggi yang sudah maju. Dengan begitu, diharapkan kedepan kabupaten Kuansing dapat meningkatkan seluruh sektor pembangunan dan perekonomiannya.

 

"Hasil MoU ini akan diimplementasikan dan ditindaklanjuti dalam transfer teknologi dan informasi dari UGM. Tujuannya agar terwujud SDM pemerintahan yang handal dan SDA terkelola dengan baik untuk menjadikan kabupaten Kuansing yang unggul di berbagai aspek," pungkas bupati Kuansing.

 

 

 

 

(Cakaplah.com)