MONITORRIAU.COM -  Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16, Fakhri Husaini, sudah mengetahui kelebihan dari lawan pertama mereka di Piala Asia U-16 2018, Iran. Fakhri menyebut Iran memiliki kekuatan di lini serang dan itu akan diwaspadai barisan belakang Timnas Indonesia U-16 yang di sisi kanan mengandalkan Amiruddin Bagas Kaffa.

 

Perkataaan Fakhri memang ada benarnya. Iran asuhan Abbas Chamanian terhitung tajam saat tampil di Kualifikasi Piala Asia U-16 2018 yang digelar di kandang mereka pada medio September 2017. Saat itu dari empat pertandingan yang dijalani, Amir Jafari dan kawan-kawan mengoleksi 15 gol dari empat pertandingan.

 

Jika dirata-rata, mereka mengoleksi 3,75 gol per pertandingan. Selain itu, mereka juga tampil tajam saat mentas di Piala Asia U-16 2016 yang berlangsung di India. Dari enam pertandingan, tim asal Asia Barat itu mengoleksi 13 gol atau jika dirata-rata mengoleksi 2,16 gol per laga.

 

“Pemain saya dalam kondisi bugar dan siap tampil. Besok kami akan menghadapi laga ketat kontra Iran. Mereka adalah tim yang sangat bagus dalam hal menyerang. Akan tetapi, kami percaya diri akan peluang kami dan siap bermain sesuai strategi,” kata Fakhri mengutip dari laman resmi AFC, Kamis (20/9/2018).

 

Demi menghadapi Iran, Timnas Indonesia U-16 pun menjajal Oman dalam laga persahabatan yang digelar di Malaysia pada Rabu 12 September 2018. Meski sempat unggul terlebih dulu, Timnas Indonesia U-16 harus puas bermain 3-3 kontra Oman.

 

Secara gaya permainan, baik Oman dan Iran tak berbeda jauh. Sebab, Oman dan Iran berasal dari wilayah yang sama yakni Asia Barat. Karena itu, setidaknya Timnas Indonesia U-16 sudah memiliki modal jelang menghadapi Iran.