PEKANBARU (MR) - Riau Expo 2018 resmi dibuka pada Sabtu (3/11/2018), dan pembukaan acara ini ditandai dengan pemukulan kompang para stakeholder.

 

Berbagai potensi dan produk unggulan Riau dipamerkan serta ditawarkan dalam ajang yang diagendakan terlaksana hingga 9 November 2018 kemarin.

 

Tidak hanya stand dari kalangan pemerintahan, ajang ini juga diisi oleh stand dari kalangan pihak BUMN, BUMD, Swasta dan juga UMKM.

 

Di UMKM, tedapat belasan penjual kopi dan kuliner lainnya yang berjejer di deretan stan atau tenda yang diberi nama Laman Kopi dan Kuliner.

 

Berbeda dari tahun sebelumnya gelaran acara Riau Expo 2018 tidak hanya diisi pameran berbagai potensi juga akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan perlombaan dan festival.

 

Ada Festival Seduh Kopi, Kampung Digital, Miss Riau Expo, Lomba Mewarnai, Festival Dangdut, Festival Band, Lomba Foto Drone dan Jalan Santai Riau Expo.

 

Tak hanya itu, untuk menghibur masyarakat serta menarik kunjungan berbagai pihak pada gelaran tahun ini juga akan dimeriahkan penampilan musisi nasional Anji.

 

Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim menyempatkan hadir dalam acara Opening Ceremony Riau Expo Tahun 2018.

 

 

Atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti ia mengucapkan selamat atas terselenggaranya Riau Expo Tahun 2018. Semoga kedepannya Provinsi Riau lebih baik lagi dan semakin maju.

 

"Oleh karena itu, sesuai dengan tema "Melalui Riau Expo Tahun 2018, kita tingkatkan tujuan investasi, pariwisata dan perdagangan di Provinsi Riau" dan khususnya  di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti agar sejalan dengan visi misi Pemerintah Provinsi Riau", ujar Said Hasyim.

 

Wabup H. Said Hasyim juga mengharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Provinsi ( Pemprov) saling bersinergi dalam meningkatkan potensi alam kita, pariwisata dan kita dorong juga agar investasi  tetap semakin menggeliat.

 

Ajang Riau Expo 2018 diikuti oleh 100 peserta UMKM dan 196 peserta pameran. Terdiri dari 15 stan Kabubaten, 35 stan OPD Provinsi, 92 stan UMKM, 3 stan Kementrian, 45 stan dari pihak swasta, BUMD dan BUMN dan 3 stan Otomotif.

 

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau, Evarevita selaku ketua dari perhelatan acara mengatakan gelaran Riau Expo 2018 diadakan dengan tujuan mempromosikan potensi, produk unggulan dan ekonomi kreatif yang ada di Provinsi Riau.

 

 

 

Dengan terselenggaranya acaranya ini diharapkan bisa lebih mengedukasi berbagai potensi yang ada di Provinsi Riau kepada banyak pihak yakni masyarakat, investor, pelaku usaha dan stake holder lainnya.

 

Selain itu rangkaian acara yang diadakan diharapkan juga dapat memberikan hiburan serta kegiatan bagi masyarakat.

 

Plt Gubernur Provinsi Riau, Wan Thamrin Hasyim mengucapkan syukur atas terlaksananya Riau Expo 2018 yang sempat tertunda.

 

Acara ini merupakan kegiatan rutin tiap tahun. Ditahun ini ditengah kondisi yang tidak begitu baik acara ini tetap terlaksana.

 

"Riau memiliki berbagai macam potensi yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.

 

Ia berharap dari acara ini mampu mendorong para investor berinvestasi. (Red/MR/Tribun/net)