Nasional

Jokowi Minta Polisi Kejar Pelaku Teror Pimpinan KPK

Presiden Jokowi
JAKARTA (MR) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan Kapolri untuk mengejar dan mencari pelaku teror terhadap Ketua KPK Agus Raharjo dan Komisioner KPK Laode M Syarif. Teror tersebut berupa ditemukannya bom molotov di kediaman pemimpin KPK.
 
"Saya rasa tidak ada toleransi untuk itu, kejar dan cari pelakunya," kata Jokowi usai meninjau pasokan beras di gudang Bulog, Jakarta, Kamis (10/1).
 
Ia pun meminta agar polisi segera menindak dan menyelesaikan kasus ini dengan tuntas sehingga jelas maksud dan tujuan para pelaku. Sebab kasus ini terkait intimidasi kepada aparat penegak hukum.
 
"Kemarin siang sudah saya perintahkan langsung ke Kapolri untuk menindak dan menyelesaikan ini dengan tuntas karena menyangkut intimidasi kepada aparat penegak hukum kita," ujar Jokowi.
 
Kendati demikian, Jokowi yakin upaya pemberantasan korupsi tak akan melemah. Ia juga mengaku telah memerintahkan agar pengamanan untuk para komisoner KPK serta para penyidik harus ditingkatkan.
 
"Kan sudah diperintahkan semuanya dijaga dari sisi keamanan terutama penyidik dan seluruh komisoner KPK," tambah dia.
 
Sebelumnya, Detasemen Khusus 88 Antiteror menyelidiki dugaan bom di kediaman dua pimpinan KPK. Benda diduga bom tersebut ditemukan di rumah Agus Raharjo di Perum Graha Indah Blok A9/15 RT 004/014 Jatimekar, Jatiasih, Kota Bekasi. Sedangkan, benda diduga bom lainnya ditemukan di rumah Laode, Jalan Kalibata Selatan 42 C, Jakarta Selatan. (republika)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan