Riau

Disambar Petir, Nelayan di Rohil Meninggal

BAGANSIAPIAPI (MR) - Ramlan (58) warga Jalan Bawal, Bagansiapiapi, Rokan Hilir (Rohil), Riau yang merupakan nakhoda kapal nelayan meninggal dunia setelah disambar petir saat mencari ikan di perairan Tanjung Mangsi, Provinsi Sumatera Utara, Selasa (28/5/2019) dini hari tadi.
 
Dari informasi yang berhasil dirangkum CAKAPLAH.COM, peristiwa tersebut berawal sekitar pukul 03.12 wib dinihari. Saat itu cuaca memang sedang hujan petir di perairan Tanjung Mangsi Sumatera Utara. Sebagian anak buah kapal (ABK) baru selesai menarik jaring ikan dan memasukkan es ke dalam kotak fiber ikan.
 
Sementara Ramlan sedang berada di belakang kemudi dan tiba-tiba petir menyambar alat komunikasi kapal (Orari) yang terletak di belakangnya.
 
Setelah tersambar petir, alat komunikasi terbakar dan Ramlam langsung jatuh di lantai kapal dengan mengeluarkan buih dari mulut.
 
Anak Almarhum yang bersamanya langsung mengangkat dan memeriksa denyut nadi tangan Ramlan namun nadinya sudah tidak berdetak lagi.
 
Mendapati kondisi tersebut, seluruh ABK mengambil keputusan untuk kembali pulang ke Panipahan untuk melaporkan kejadian kepada pemilik kapal dan aparat yang berwenang.
 
Pada pukul 09.10 wib kapal sampai di pelabuhan panipahan dan dilakukan visum oleh dokter puskesmas Panipahan didampingi oleh anggota Pos AL panipahan Kopda P. Ambarita. Hasil pemeriksaan dinyatakan Ramlan telah meninggal dunia dan murni kecelakaan akibat sambaran petir.
 
Kejadian tersebut juga sudah ditangani oleh Polsek Panipahan dan Airud Panipahan. Rencananya, almarhum akan segera diberangkat kan ke rumah duka di Jalan Bawal Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko.




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan