RENGAT (MR) - Pengurusan sertifikat di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) disinyalir terkendala, akibat Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Inhu hingga hari ini Selasa, 14 Januari 2020 tak kunjung masuk kantor. Kondisi ini sangat mengecewakan warga.

Kecewanya warga Inhu akibat terkendanya pengurusan sertifikat yang harus dibubuhi tanda tangan Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Inhu yang tak kunjung masuk kantor hingga berhari-hari, disampaikan salah seorang warga yang telah berulang kali mendatangi Kantor Pertanahan (BPN) Inhu. Untuk mengurus sertifikat tanah.

"Sudah berbulan-bulan mengurus sertifikat tanah tapi tak selesai-selesai juga, hal ini dikarenakan kepala kantor BPN Inhu jarang masuk kantor," ujar Ruslan (53) warga Desa Titian Resak, Kecamatan Siberida, Inhu kepada riauterkinicom Selasa (14/1/20).

Diungkapkanya, sebagai kepala kantor seyogyanya yang bersangkutan senantiasa selalu berada di tempat, karena sebagai pelayan masyarakat yang bersangkutan sangat dibutuhkan tanda tangan nya di sertifikat yang di keluarkan kantor Pertanahan (BPN) Inhu.

"Dengan kondisi yang mengecewakan ini, kami berharap sebagai pelayan masyarakat Kanwil BPN Riau dapat segera mengatasi persoalan ini dan mengevaluasi kinerja Kepala BPN Inhu, demi tercapainya pelayanan yang maksimal bagi masyarakat. Sesuai yang digembar gemborkan selama ini," ungkapnya.

Saat didatangi ke Kantor Pertanahan (BPN) Inhu, Selasa 14 Januari 2020 sekitar pukul 14.30 WIB Mangapul Panggabean selaku Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Inhu tidak berada di tempat. Dari sumber yang dipercaya di Kantor Pertanahan (BPN) Inhu yang enggan identitasnya diungkapkan mengatakan, bahwa sejak 22 Desember 2019 hingga hari ini Mangapul Panggabean selaku Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Inhu belum masuk kantor.

Sementara itu Syahril Kepala Kanwil BPN Riau saat dikonfirmasi melalui selulernya Selasa, (14/1/20) mengatakan, sebenarnya pihaknya akan menerbitkan SP untuk menunjuk PLT mengingat beberapa hari belakangan ini Mangapul Panggabean Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Inhu sakit dan tidak dapat masuk kantor.

"Tadi barusan saya telpon, ternyata Pak Mangapul hari ini sudah masuk, silahkan cek di kantor. Memang beberapa hari belakangan ini beliau tidak masuk karena sakit. Mengingat Pak Mangapul sudah masuk kantor, maka PLT tidak saya terbitkan SP nya," jelasnya. (*) 

Sumber : Riauterkini.com /  Editor : AA Siregar