DURI (MR) – Tekad Kasmarni SSos MMP sebagai bakal calon (Balon) Bupati Bengkalis yang akan maju ke pertarungan Pilkada Bengkalis 2020 betul-betul tak perlu diragukan lagi. Bagaimana tidak, sejumlah partai politik sudah didatanginya. Tanpa pernah memanfaatkan jabatan dan kedudukannya sebagai istri Bupati Bengkalis, perempuan bersahaja ini datang sendiri ke Parpol yang membuka penjaringan untuk bakal calon Bupati.

Bahkan, Kasmarni membuat sejarah sebagai satu-satunya perempuan yang ikut meramaikan bursa Pilkada Bengkalis 2020.

Saat ditemui Awak Media, ibu yang murah senyum ini menyampaikan maju sebagai Balon Bupati Bengkalis merupakan suatu tantangan besar dalam hidupnya. 

Ibarat orang melangkah dia pun tak akan mundur dalam proses yang sudah dilaluinya. Untuk itu, doa dan dukungan seluruh masyarakat Bengkalis sangat diharapkannya.

"Tak ada kata mundur kalau kita sudah melangkah. Makanya doa dan dukungan masyarakat Bengkalis sangat kami harapkan. Terutama kaum Ibu (emak-emak). Kalau emak-emak sudah bergerak tak diragukan lagi kemilitanannya,” ungkap Kasmarni.

Dikatakan Kasmarni, kendati saat ini dia sudah intens menjalin komunikasi dengan ibu-ibu, dan sejumlah organisasi wanita lainnya. Namun komunikasi dengan emak-emak lain terus digalangnya. Harapannya agar dia bisa menjadi sosok yang mewakili keterwakilan perempuan di pucuk kepimpinan Negeri Junjungan nanti.

“Kapan lagi kalau tidak sekarang. Kesempatan ada di depan mata kita. Kenapa tidak dimanfaatkan, Mari bersama membangun negeri ini,” ujar Kasmarni yang juga mantan Camat Pinggir ini.

Diujung pernyataannya, perempuan yang punya karir cukup cemerlang di jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Bengkalis ini berharap agar masyarakat tak meragukan kepemimpinan di Negeri Bengkalis ini. Sejumlah posisi strategis pernah di dudukinya mulai Camat Pinggir, Sekretatis Dinas Tenaga Kerja hingga hingga saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bengkalis.

“Jangan ragukan kepemimpinan seorang ibu. Beri kepercayaan dan dukungan agar kita bisa sama-sama membangun negeri ini. Tak menyombongkan diri, saya memahami betul kondisi Bengkalis, karena sering turun mendampingi Bapak bupati.***(AS).