LABUHANBATU (MR) - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Abdi Jaya Pohan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan seluruh Akademisi dan Praktisi pada Rabu (06/05/2020) di Aula Dinas PMD.

Rapat Koordinasi tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Labuhanbatu (ULB), Dekan Fakultas Universitas Islam Labuhanbatu (UNISLA), Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Al Washliyah (UNIVA), Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) serta Ketua Asosiasi Home Industri Indonesia (AHINDO).

Kepala Dinas PMD Labuhanbatu Abdi Jaya Pohan mengatakan, kegiatan ini dimaksud dalam Forum Group Diskusi, setiap peserta diminta pandangan untuk evaluasi perbaikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

"Kita adakan rapat koordinasi ini guna memperbaiki BUMDes di kabupaten labuhanbatu, kita mengundang akademisi dan praktisi ekonomi mempercepat evaluasi untuk kembali membenahi BUMDes," ucapnya.

Abdi juga menambahkan, pendirian BUMDes merupakan salah satu Program Prioritas yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Desa, tujuanya adalah dalam rangka menekan angka pengangguran di desa, meningkatkan ekonomi desa serta menghasilkan pendapatan Asli Desa yang bisa dimanfaatkan oleh Masyarakat desa itu sendiri.

"Pendirian BUMDes ini guna menekan angka pengangguran di desa serta meningkatkan ekonomi masyarakat desa itu sendiri," ucapnya.

Abdi menjelaskan, Peraturan Menteri Desa Nomor 4 Tahun 2015 adalah regulasi yang mengatur tentang pendirian, pengelolaan sampai pembubaran BUMDes di Indonesia, sebab itulah pentingnya evaluasi terhadap BUMDes agar bisa lebih maksimal.

"Semua itu sudah tertuang di Peraturan Menteri Desa, kita lakukan evaluasi karena itu sangat penting, semoga dengan apa yang kita lakukan saat ini dapat menjadikan BUMDes kedepanya lebih baik lagi," jelasnya. (anditan)