TANJUNGPINANG (MR) - Direktir Utama PT. Berkah Pulau Lingga (BPL), Andi Cori Patahuddin menduga kuat adanya mafia perizinan yang terorganisir di Dinas PTSP dan ESDM Provinsi Riau. 

Hal ini dikatakannya saat jumpa pers, Selasa (14/07/2020) di Hotel Sempurna. Wakil ketua Kadin Kota Tanjungpinang itu didampingi oleh beberapa Organisasi Masyarakat Lingga, diantaranya Himpunan Melayu Raya, KNPI dan Pemuda Pancasila. 

"Semua berkas kita sudah lengkap untuk pengurusan di  Kabupaten Lingga, namun ketika mengurus izin ke Pemerintah Provinsi dipersulit dalam pengurusan izin cut and fill yang kita ajukan," paparnya. 

Di Pulai Air Kulah ini lanjut Andi Cori, akan bangun Pariwisata Adventure, untuk itu dilakukan pemotongan lahan sehingga pihaknya urus perizinan cut and fill.

"Saya berani katakan ini kuat dugaan ada mafia perizinan yang terorganisir. Kenapa saya katakan demikian, karena saya yang turun langsung mengurus perizinan tersebut,"ungkapnya.

Dugaan ini diperkuat dengan berkas lengkap yang dia ajukan ke Dinas PTSP dan ESDM Provinsi. Herannya, hingga saat ini permohonan izinnya belum ada kejelasan yang pasti, dan tidak masuk akal, berkas lengkap izin tidak keluar. 

"Untuk itu, besok saya dan rekan-rekan Ormas dari Lingga akan melakukan audiensi dengan Plt Gubernur Kepri dan akan kita ungkap dan kupas di depan Pak Gubernur, dan kita didampingi dengan kuasa hukum kita," Tutupnya. (Ruddi)