DUMAI (MR) - Sebagaimana dikeluhkan masyarakat Kota Dumai terkait di sejumlah titik jalan yang mengalami kerusakan, Pemerintah Kota Dumai berinisiataif melakukan penambalan dengan menggunakan aspal. 

Kepada media, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Dumai, Muhammad Nasir mengungkapkan kerusakan jalan tersebut diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi beberapa bulan terakhir sebelumnya.

Diakuinya, perbaikan jalan ini terlaksana karena adanya koordinasi dengan pihak Satuan Lalu Lintas Polres Dumai, untuk mengetahui titik lokasi jalan yang memang dibutuhkan perbaikan untuk mengurangi kecelakaan.

"Kita juga membagi tugas dalam melakukan perbaikan jalan yang berlubang dengan menggunakan 15 orang untuk menggesa perbaikan jalan yang cukup memprihatinkan itu," bebernya, Jumat (13/1/2017) saat melakukan pengecekan pengerjaan perbaikan jalan yang rusak di Jalan Sudirman.

Menurutnya, ada beberapa jalan perlu dilakukan peningkatan, bukan perbaikan, contohnya Jalan Sudirman, Sultan Syarif Kasim, Budi Kemuliaan, dan Sultan Hasanuddin (Jalan Ombak). Karena melihat umur aspal jalan tersebut kapan terakhir dilakukan peningkatan.

"Karena keterbatasan anggaran, untuk sementara ini kita lakukan pemeliharaan terlebih dahulu," ujarnya.

Sementara pihaknya, saat ini pun tengah mengusahakan untuk mendapatkan bantuan dari APBN. Seperti Jalan Perwira dan Jalan Datuk Laksamana, yang akan dikerjakan menggunakan anggaran melalui APBN.

"Karena kedua jalan itu merupakan kategori jalan nasional, jadi perbaikannya pun harus menggunakan anggaran APBN. Insyaallah, akhir bulan depan perbaikan kedua jalan tersebut sudah bisa dikerjakan, karena pemenang lelangnya sudah ada," ulasnya.

Disebutnya, saat ini anggaran untuk pemeliharaan di APBD 2017 sangat sedikit.

"Jadi kita maksimalkan saja anggaran yang ada, tidak hanya di kota, tapi di wilayah pinggiran Dumai,"ucapnya.

"Kita berharap, di APBD Perubahan anggaran pemeliharaan meningkat dan kalau perlu langsung peningkatan jalan. Sehingga perubahan infrastruktur dirasakan langsung masyarakat Dumai," katanya.

Diulasnya, usai pemeliharan dan peningkatan jalan, pihaknya juga akan menormalisasi drainase yang ada di Dumai. Hal itu untuk mengantisipasi jika terjadinya hujan dan pasang laut terjadi kembali.

"Kalau tidak ada halangan teknis, bulan depan kita laksanakan normalisasi drainase. Dari hasil survei, dalam drainase kita ini sudah terjadi sedimentasi atau pengendapan pasir yang masuk ke dalam drainase. Untuk normalisasi drainase kita koordinasikan dengan Tata Kota juga,"tukasnya.*** (red/goriau)