Riau

Sosialisasi Pencegahan Kasus Pertanahan 2021

DUMAI (MR) - Kantor Pertanahan Kota Dumai mengadakan kegiatan sosialisasi pencegahan kasus pertanahan di Kota Dumai Tahun 2021 serta penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat
di Gedung Sri Bunga Tanjung Jalan Putri Tujuh. 
 
Penyerahan sertifikat tanah yang merupakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dari Kementerian Agraria Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional ini dipimpin langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan A. Djalil. 
 
Program PTSL ini juga berguna untuk menyelesaikan sengketa-sengketa tanah yang terjadi di masyarakat sehingga kepemilikan tanah lebih jelas dan mempunyai kekuatan hukum yang tetap.
 
Penyerahan sertifikat ini juga bersamaan dengan kegiatan sosialisasi pencegahan kasus pertanahan yang diselenggarakan oleh Kantor Pertanahan Kota Dumai.
 
Dalam arahannya Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan A. Djalil mengatakan bahwa program PTSL ini akan selesai secara merata di seluruh Indonesia pada tahun 2025 sehingga seluruh tanah yang ada akan mempunyai pemiliknya masing-masing.
 
"Saya ucapkan selamat kepada masyarakat yang telah menerima sertifikat, dengan adanya sertifikat ini masyarakat dapat lebih mengetahui lebih jelas mengenai informasi lebih lengkap mengenai tanahnya dan juga program PTSL ini dapat juga menyelesaikan sengketa-sengketa yang terjadi mengenai tanah yang ada," katanya.
 
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang memudahkan masyarakat untuk membuat sertifikat tanahnya, dan saya juga ucapkan kepada Kantor Pertanahan Nasional yang telah membantu sehingga Program PTSL ini dapat berjalan dengan maksimal," ucapnya.
 
Penyerahan sertifikat, secara simbolis diserahkan langsung Kepala Kantor Pertanahan Kota Dumai Robert Hasudungan Sirait, usai acara Penyerahan Sertifikat Tanah untuk rakyat Aceh, Riau dan Sumbar oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) /Kepala Kantor Pertanahan Nasional Syofyan A. Djalil. 
 
"Yang kita serahkan untuk Kota Dumai saat ini adalah sebanyak 9 ribu bidang. Sebelumnya saat Bapak Menteri ATR kepala BPN datang ke Dumai, sudah kita serahkan sebanyak 1.500 bidang. Total hingga saat ini sudah ada 10.500 bidang," kata Robert.
 
Untuk tahun 2021, kata Robert, BPN Kota Dumai sampai akhir tahun akan menyelesaikan sertifikat tanah untuk rakyat melalui program PTSL sebanyak 13 ribu bidang.
 
"Sisa sekira 2.500 bidang akan kami serahkan pada awal tahun 2022 mendatang. Kami sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kota Dumai yang sangat mendukung program PTSL ini," kata Robert.
 
Selain sertifikat tanah untuk rakyat, BPN Dumai juga sudah menuntaskan sertifikat 46 tanah wakaf untuk rumah ibadah, 4 bidang yang berasal dari Kementrian Pertahanan, 2 bersertifikat tanah untuk Polri, Pemko Dumai dan untuk sejumlah Kementerian Keuangan yang bersumber dari tanah ex CPI.
 
Moment penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat tersebut dimanfaatkan Kantor Pertanahan Kota Dumai untuk mensosialiasikan pencegahan konflik pertanahan di Kota Dumai.
 
"Apa yang kita lakukan ini adalah dalam rangka pencegahan terjadinya kasus-kasus pertanahan dimasa yang akan datang," kata Robert. 
 
Hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah kota Dumai H. Indra Gunawan, S.I.P., M.Si mewakili Walikota Dumai, Forkopimda, Kepala OPD, Camat, Lurah se Kota Dumai, beserta Masyarakat Penerima Sertifikat. (Vanche)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan