Regional

Ngaku Akan Serang Ukraina Jika Jadi Putin, Gubsu Tuai Kritik

MONITORRIAU.COM - Pernyataan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang mengatakan akan menyerang Ukraina jika dirinya menjadi Presiden Rusia Vladimir Putin mendapatkan kritikan. Edy dinilai tidak pantas menyatakan hal itu.

Hal itu disampaikan Jubir dari Menhan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak. Dahnil mengatakan dikatakan Edy yang merupakan pejabat publik.

"Mohon maaf Pak @Edy Rahmayadi. Sebagai gubernur, pejabat publik, pernyataan ini sangat tak pantas dan tak perlu," tulis Dahnil di akun Twitter miliknya seperti dilihat, Selasa (27/6/2022).

detikSumut sudah mengkonfirmasi kebenaran unggahan itu kepada Dahnil. Mantan Ketum PP Pemuda Muhammadiyah itu juga sudah memberikan izin unggahannya itu untuk dikutip.

Dalam unggahannya itu, Dahnil juga mengingatkan Edy Rahmayadi jika sikap Indonesia terhadap kondisi politik dunia sudah terang.

"Sikap Indonesia terang, terlibat menjaga perdamaian dunia sesuai amanat konstitusi kita," tulis Dahnil.

Sebelumnya diberitakan, Edy Rahmayadi mengatakan dirinya juga akan menyerang Ukraina jika menjadi Putin. Hal ini, karena Edy menilai Ukraina mengganggu stabilitas negara Rusia.

"Saya katakan, kalau saya yang Putin, sudah tiga tahun lalu Ukraina itu saya serang. Ada negara kecil yang mengganggu stabilitas negara besar," tuturnya.

"Makanya saya tak jadi Presiden Rusia," jelasnya."*** (detikSumut) 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan