Regional

Kemacetan Arus Lalulintas Oleh Truk Batubara di Jambi Semakin Parah

JAMBI (MR) - Kemacetan arus lalulintas di Jambi oleh armada angkutan (truk) batubara semakin hari kian parah. Hal ini berbanding lurus dengan kerusakan sejumlah ruas jalan di Provinsi Jambi. 
 
Puncak kemacetan arus lalulintas ini terjadi pada Senin (10/10/22) malam. Sejumlah truk batubara ada yang nekat menerobos lewat di jalan dalam kota guna menghindari macet. 
 
Melihat hal itu, Kepolisian Daerah (Polda) Jambi menerjunkan petugas ke lapangan. Polisi akhirnya berhasil menjaring stidaknya 34 truk batubara yang melanggar aturan. 
 
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi kepada wartawan di Jambi mengatakan, kemacetan truk batubara akhir-akhir ini diduga disebabkan oleh adanya penambahan lokasi tambang batubara.
 
Penambahan operasi penambangan batubara ini berada di kawasan Kabupaten Tebo, Kabupaten Batanghari dan Kabupaten Muarojambi. 
 
"Kawasan tambang baru inilah yang diduga menjadi penyebab penambahan jumlah armada angkutan batubara dan menyebabkan kemacetan", ujarnya. 
 
Gubernur Jambi Al Haris mengatakan dirinya tidak mengetahui kalau saat ini ada penambahan pengoperasian lokasi tambang batubara di Jambi. Karena seluruh proses lelang terkait hal itu dilaksanakan oleh pemerintah pusat di Jakarta. 
 
"Saya tidak tahu, karena saya juga tidak mendapat tembusan perizinannya", ujar AL Haris kepada wartawan, Selasa (11/10/22). (Rizal Ependi)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : redaksimonitorriau@gmail.com
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan