Riau

Satgas PEN Mabes Polri Turun Gunung, Pastikan Penggunaan APBD Rohil Tepat Sasaran

Istimewa
ROHIL (MR) - Tim Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari Dittipidkor Bareskrim Mabes Polri melaksanakan asistensi dengan Pemkab Rokan Hilir, dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Jalan Merdeka Bagansiapiapi, Rabu (9/11/2022).
 
Kegiatan asistensi ini dipimpin oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong dengan menghadirkan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menyampaikan informasi terkait APBD dan serapannya untuk penanggulangan dampak Covid-19. 
 
Tim Satgas PEN sebelumnya sudah terlebih dahulu melakukan asistensi di Pemerintahan Provinsi Riau dan beberapa kabupaten di Provinsi Riau.
 
Rudi Heru Susanto selalu Ketua Tim Satgas PEN dan rombongan, Tipikor Polda Riau, Kapolres Rohil AKBP Andri Pramudianto, Ketua DPRD Rokan Hilir Maston, Imam dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) serta jajaran Forkopimda.
 
Bupati Afrizal Sintong menyampaikan secara umum gambaran Kabupaten Rokan Hilir dan penyerapan anggaran APBD. Afrizal Sintong mengatakan Rokan Hilir merupakan wilayah yang potensi ekonomi nya bersumber dari Minyak dan Gas (Migas), ada perkebunan kelapa sawit, pertanian dan perikanan.
 
Denga adanya topangan ekonomi dari berapa sektor tersebut, sehingga menurutnya dampak inflasi pasca COVID-19 di Kabupaten Rokan Hilir tidak begitu dirasakan oleh seluruh masyarakat.
 
"Memang ada beberapa dinas seperti Dinas Sosial, Perikanan, dan Kesehatan yang serapannya APBD nya rendah disebabkan beberapa kendala teknis, tapi kami yakin disisa waktu yang ada serapan anggaran semuanya akan terealisasi," katanya.
 
Afrizal Sintong mengucapkan terimakasih kepada Tim Satgas PEN yang sudah jauh-jauh datang ke Kabupaten Rokan Hilir dalam rangka memberikan saran dan masukan. Bupati Afrizal Sintong berharap dengan adanya kegiatan ini, seluruh dinas badan dan kantor dapat bekerja lebih cepat, tepat waktu dan anggaran yang disalurkan tepat sasaran. 
 
"Saya harap seluruh kepala OPD dapat bekerja lebih maksimal lagi, jangan takut menggunakan anggaran, yang terpenting penting sesuai dengan aturan yang ada. Dan semoga yang kita dapat hari ini jadi acuan dalam bekerja secara profesional dan cepat serta tepat sasaran," ujarnya.
 
Ketua TIM PEN Mabes Polri Rudi Heru Susanto mengatakan, keberadaan Satgas PEN ini dibentuk saat adanya wabah COVID-19. Dimana saat adanya COVID-19 banyak anggaran di refocusing mulai dari Kementerian sampai ke Pemerintah Daerah yang angkanya mencapai triliunan rupiah. 
 
"Tujuannya Satgas ini untuk memastikan besaran anggaran yang dikucurkan agar tepat sasaran, tepat guna dan tidak di korupsi," terangnya.
 
Satgas PEN kata Heru Susanto tugasnya memantau kegiatan itu supaya tidak dilakukan korupsi Satgas melakukan asistensi untuk meminta data melihat serapan APBD serta memberikan solusi agar anggaran yang ada bisa segera dijalankan agar ekonomi masyarakat sekitar dapat berjalan lancar dan menghindari adanya inflasi.
 
"Kita memastikan dan berupaya mencegah terjadinya tindak pidana korupsi, kita menjamin anggaran yang di kucurkan negara tidak mubajir, tepat waktu dan tepat sasaran," pungkasnya. (rls/man)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan