BENGKALIS (MR) - Kepolisian Sektor Polsek Pangkal Kuras gabungan dengan Satreskrim Polres Kabupaten Bengkalis meringkus dua orang tersangka diduga melakukan pencurian dan kekerasan (Curas) menggunakan senjata Api (Senpi) jenis FN.

Tersangka berinisial WU alias Bayu Bin Rahmat warga jalan Poros PT. SDP desa Tratang Manuk terlebih dahulu berhasil diringkus pada, Rabu (22/2/17) kemaren sekira pukul 11.00 Wib saat dilakukan penggerebekan dirumahnya oleh Polsek Pangkal Kuras gabungan dengan Satrekrim Polres Bengkalis.

Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono saat di Konfirmasi, Kamis (23/2/17) diruangan kerjanya membenarkan dengan penangkapan tersebut. Kata Kapolres, korban Curas adalah Indra Yulian dengan kerugian uang tunai senilai Rp214.000,000,-, TKP di Ruko Samping Masjid Raya Arafah Jalan Hantuah Kecamatan Mandau.

"Dari tangan tersangka pelaku curas berinisial WU ditemukan barang bukti (BB) berupa dua pucuk senjata Api FN, dan satu unit mobil merk Avanza BM 1745 QO,"kata Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono.

Lanjutnya lagi, dari keterangan tersangka WU, ia melakukan Tindak pidana Curas tersebut bersama rekannya berinisial BG yang bertempat tinggal di Bukit Kusuma, mendapat informasi tersebut, lalu personil gabungan pada pukul 14.00 Wib berhasil menangkap BG dirumahnya di RT03/02 Dusun II Sungai Medang desa Kesuma, Kecamatan Pangkal Kuras.

"Tak lama berselang, sekira pukul 23.30 Wib, tim ganbungan kembali melakukan penggerebekan dirumah MS di KM 82 Jalan Kolidor RAPP yang saat itu dipimpin Kasat Reskrim Polres Bengkalis dengan tersangka MS diduga sudah kabur. Kemudian sekira pukul 00:30 dinihari, Tim kembali melakukan penggerekan ke rumah LB di dusun II Sungai Medang desa Kesuma yang saat itu juga nihil, LB sudah kabur duluan dengan rumah terkunci gembok dari luar,"Beber Kapolres Bengkalis lagi menerangkan.

"Saat ini, kedua pelaku yang sudah masuk DPO masih terus dalam pengejaran pihak kepolisian,"imbuhnya.*** (bengkalisone)