JAMBI (MR) - Pemerintah Daerah (Pemda) Jambi diharapkan dapat menemukan solusi untuk mengatasi banjir pada musim penghujan. Karena ini merupakan persoalan klasik yang telah lama dikeluhkan warga.

Wilayah yang menjadi langganan banjir musiman ini, tidak hanya di Kelurahan Mayang Mengurai. Namun hampir di seluruh wilayah dataran rendah di Kota Jambi.

Hal ini juga pernah disebutkan Budi Yako, ketika dia meninjau pembangunan drainase di Kelurahan Mayang Mengurai. "Banjir juga terjadi di sejumlah wilayah di dalam kota ," ujar Anggota DPRD Provinsi Jambi ini.

Melihat hal itu, warga Kota Jambi Najmi (40) menilai, upaya pemerintah mencari solusi untuk mengatasi banjir pada musim penghujan, belumlah maksimal.

"Buktinya dalam setiap tahun pas musim penghujan banjir masih terjadi", ujar warga yang ditinggal di salah satu perumahan di Kota Jambi ini, Selasa (21/11/2023).

Berdasarkan pantauan media ini, sejumlah pemukiman warga yang terdampak banjir tersebut diantaranya; di Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung dan Kenali Asam Atas, Kecamatan Kotabaru.

Kemudian di Kawasan Jerambah Bolong, Jambi Selatan. Perumnas di Telanaipura serta di Kelurahan Pekanbaru, Jambi Timur. Adalagi di kawasan perumahan di Kecamatan Alam Berajo, Kota Jambi.  

Terkait soal ini, Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto mengatakan akan menjadwalkan turun ke lapangan. Rencananya, dia akan turun bersama-sama dengan Dinas PUPR Provinsi Jambi.

Edi juga mendengar keluhan warga terkait soal ini, ketika itu dia menggelar reses di Kelurahan Talangbakung, Jambi, Selasa (21/11/2023).

Dapatkah pihak terkait menemukan solusi terhadap persoalan ini? Entah ! (Rizal Ependi - Jambi)