Daerah

Warga Terdampak Blasting PT BPP Batu Ampar, Ancam Golput di Pemilu 2024, Ini Alasannya

Monitorriau.com - Puluhan Warga terdampak blasting perusahaan batu bara PT. BPP Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir, diyakini tidak menggunakan hak suaranya pada pemilu 14 februari mendatang. Mereka kesal, sebab persoalan blasting tidak kunjung usai dan ditambah janji Pj. Bupati untuk mengunjungi warga hanya tinnggal janji.

“Kami sudah sepakat tak akan mencoblos pada Pemilu serentak 2024 nanti, jika saja perhatian pemerintah dengan janji PJ. Bupati untuk mendatangi kami belum ditepati, sudah 12 hari kami di sini, masalah ini sudah viral di mana-mana dan seharusnya menjadi perhatian besar, karena ini sebuah penomena ke aroganan terhadap kami masyarakat kecil ” ujar Chandra, warga terdampak blasting

Kemarahan warga bukan tanpa alasan, terlebih warga telah menduduki wilayah kerja perusahaan di PIT Selatan, sehingga aktifitas perusahaan lumpuh total.

“PIT Selatan sekarang tidak ada aktifitas tambang,Kami warga melakukan aksi perlawanan dengan cara kami sendiri, dan akan trus kami lakukan jika belum ada titik terang persoalan ini, hari ini kami masih menjaga semua alat-alat tambang ini, tidak tau jika nanti ”tegasnya

Saat dikonfirmasi, Pj Bupati Herman melalui pesan whatsapp mengatakan, dirinya akan bersillaturahmi bersama Masyarakat terdampak blasting selesai acara Isra Mi’raj (09/02/24) lalu.

“Secepatnya habis Isra Mi’raj saya mau silaturrahmi sama Masyarakat sana” tulisnya

Diketahui sampai saat ini informasi tentang silaturrahmi PJ Bupati Inhil bersama Masyarakat terdampak blasting belum ada kepastian.




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan