Hukrim

Petani di Keritang Inhil Adu Tikam, 1 Korban Alami Luka-luka

Kondisi korban yang dilarikan ke RSUD Puri Husada Tembilahan

TEMBILAHAN (MR) - Dua petani di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan adu tikam menggunakan senjata tajam, Rabu (22/3/2017) kemarin sore, sekitar pukul 17.30 WIB.

Tindak pidana penganiayaan tersebut terjadi di Parit Tuan Brack Kelurahan Kota Baru Kecamatan Keritang. Korbannya berinisial C (30) seorang petani asal Parit Kemang, Kotabaru Kecamatan Keritang. Sedangkan terduga pelaku berinisial J (25) juga berprofesi sebagai petani asal Sungai Gergaji Kotabaru Kecamatan Keritang. 

"Kejadian itu berawal saat pelaku J dan kawannya berboncengan pulang dari Pasar Desa Kotabaru Seberida menuju ke Sungai Gergaji. Sesampainya di TKP,  pelaku bertemu dengan korban. Kemudian korban langsung memukul pelaku dengan menggunakan kayu, namun dapat ditangkis pelaku," kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung melalui Kapolsek Keritang, AKP Sutono HS, Kamis (23/3/2017).

Korban kemudian berusaha menikam pelaku dengan badik. Saat itu, pelaku kemudian juga mencabut badik dari pinggangnya lalu menikamkan ke korban. Akibat tikaman pelaku, korban mengalami luka tusuk di dada kanan bagian atas, luka tusuk ketiak sebelah kiri, luka robek lengan kiri sebelah dalam, 2 luka robek di telapak tangan sebelah kiri.

Setelah itu, korban kemudian dibawa ke Puskesmas Kotabaru Seberida lalu dirujuk ke RSUD Puri Husada Tembilahan. Sedangkan pelaku sendiri, saat itu juga langsung menyerahkan diri ke Polsek Keritang.

Motifnya, kepolisian masih melakukan penyidikan "Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Keritang untuk proses penyidikan lebih lanjut," tutupnya.***(mir)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan