Riau

Waduh !!! Disangka tamu malah kasi Trantib Bathin Solapan yang turun

Kasi Trantib Kecamatan Bathin Solapan Sadli,S.Sos sedang melakukan sidak mendadak ke warem

BATHIN SOLAPAN (MR) – Usai menyidak dan menutup paksa sejumlah warung Internet yang tersebar di kawasasan kecamatan Bathin Solapan pemekaran dari Kecamatan Mandau, Kasi Ketentraman dan ketertiban Kecamatan Bathin Solapan, Sadli,S.Sos, Melakukan monitoring dan inspeksi mendadak ke warung remang – remang, panti pijat dan  tempat hiburan, gelanggang permainan bilyard dan meminta kepada pelaku Penyakit Masyarakat (Pekat) tersebut, menghentikan kegiatannya guna menghargai dan menghormati Bulan Suci Ramadhan.  

‘’kita dapat laporan ada beberapa titik warung remang - remang tempat hiburan yang berlokasi di sepanjang jalan lintas Kulim Duri - Dumai beraktivitas, terbuka jelas dan terlihat dengan mata telanjang melakukan kegiatan yang berbau Pekat, pedahal sudah diberitahu agar di bulan suci Ramadhan ini di tutup, mendengar laporan itu dan perintah Camat Bathin Solapan, saya langsung melakukan sidak dan monitoring ke warung remang - remang, beberapa panti pijat buka dan berapa permainan Gelanggang Bilyard  pun terlihat tidak mengindahkan edaran Bupati,‘’kata Kasi Trantrib Sadli,S.Sos kepada monitorriau.com.

Dari pantauan, Inspeksi mendadak dilakukan Kasi Trantib yang bergerak cepat  dari arah Kulim kilometer 4 menuju arah jalan Lintas Duri – Dumai Kulim kilometer 5,6,7,9 sampai Simpang Bangko serta kebeberapa titik kawasan Pekat terlihat jelas sejumlah warung remang – remang, panti pijat dan permainan gelanggang Bilyard masih berakitivitas. 

Sidak Kasi Trantib dengan menggunakan mobil pribadi bersama seorang supir dan awak media yang ikut. Begitu sidak, tak ayal lagi para pelaku pekat dan pemilik warung remang - remang terkaget - kaget dan  kocar - kacir kebingungan, karena di kira mereka tamu yang datang, rupanya  petugas Satpol PP, yang lagi sidak langsung oleh Kasi Trantib Kecamatan Bathin Solapan.

Ditambahkan Sadli, sidak yang dilakukannya merupakan instruksi dan perintah  langsung Camat Bathin Solapan, H. Iskandar, SH, setelah mendengar laporan masyarakat kendati sendiri melakukan sidak, menurutnya ini merupakan tugas yang harus di emban untuk melakukan pengawasan terhadap Penyakit Masyarakat yang masih beraktivitas di bulan suci Ramadhan ini,"ujar Sadli.

Sadli pun menyempatkan diri  memberikan sosialisasi secara persuasif  berupa arahan, nasehat dan pembinaan kepada pemilik warem serta para wanita malam agar tidak berakitivas lagi dan segera menutup tempat mangkal wanita kupu - kupu malam (PSK), praktek protitusi dan menjual minuman keras.

’’Saya sidak sendiri tanpa personil karena kecamatan Bathin Solapan yang kecamatan baru merupakan pemekaran dari Kecamatan Mandau, yang baru aktif berkantor 1 minggu tentu kita belum mempunyai anggota Satpol PP, kita melakukan pengawasan dan monitoring dengan cara sosialisasi dan persuasif dengan memberikan arahan dan pembinaan agar tidak melakukan aktivitas Pekat dan menutup paksa aktivitas mereka  sekaligus melayangkan surat pelarangan dan teguran,’’tegas Sadli.

Selain itu, Kasi Trantib pun melakukan sidak dibeberapa panti pijat dan permainan bilyard di kawasan Kulim, 2 panti pijat di warem dan 3 permainan bilyard yang belum permanen ketahuan kedapatan buka ikut di sidak dan dihentikan aktivitasnya oleh Kasi Trantib dan diberikan Surat Edaeran dan Teguran. 

‘’Usaha hiburan, permainan Ketangkasan, bilyard, Karaoke diwajibkan tutup selama bulan suci Ramadhan, tidak melakukan aktivitas sampai jadwal atau tanggal yang telah ditetapkan sesuai edaran surat  yang disampaikan’’tutur Kasi Trantrib Kecamatan Bathin Solapan Sadli,S.Sos.***(HAN)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan