Sosial Budaya

Bulan Ramadan Kembali Merajut Hubungan Silaturahmi Anggota KNPI Kuansing

Ketua KNPI Kuansing Adam tengah duduk bersama dengan Tony Werdiansyah Wakil Ketua MPI KNPI Provinsi Riau dan juga Andi Putera mantan ketua KNPI Kuansing pada periode sebelumnya
KUANSING (MR) - Bulan ramadan 1438 Hijiriah mempunyai berkah bagi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), dimana pada bulan suci tersebut jalinan silaturahmi kembali terjalin.
 
Dikatakan ketua DPD KNPI Kuansing, Adam, pada bulan suci ramadan tahun ini membuat seluruh anggota serta pengurus kembali menjalin silaturahmi, dimana setelah beberapa bulan jarang berkumpul dikarenakan beberapa faktor.
 
"Sangat penitng menjalin kekompakan antar sesama fungsionaris, agar kedepan program kerja DPD KNPI dapat dilaksanakan dengan baik," kata ketua KNPI Kuansing, Minggu (11/6/2017).
 
Adam juga mengatakan dalam acara buka bersama seluruh jajarannya dan mantan pengurus sebelum periodenya beserta ketua organisasi lainnya yang dilaksanakan di sekretariat DPD KNPI Kuansing pada Minggu (11/6/2017) yang dihadiri oleh Tony Werdiansyah wakil ketua MPI KNPI Provinsi Riau, bahwa pihaknya sebelumnya telah merencanakan rapat koordinasi.
 
"Karena situasi dan kondisi yang belum memungkinkan saat ini rapat koordinasi belum bisa kita laksanakan, tiga bulan kedepan kita rencanakan rapat akan kita laksanakan di kota Pekanbaru atau di kota Padang," katanya menjelaskan.
 
Andi Putera yang merupakan ketua DPD KNPI Kuansing pada periode sebelum Adam mengatakan, dirinya sangat bangga kepada pengurus saat ini yang telah sukses melaksanakan acara tersebut dengan lancar dan penuh rasa kekeluargaan.
 
"Seyogyanya KNPI Kuansing harus lebih respon terhadap seluruh permasalahan yang terjadi di masyarakat," kata Andi.
 
Selain itu, mantan ketua tersebut mengatakan, KNPI Kuansing harus bisa bekerjasama dengan pihak Kepolisian, TNI serta Badan Narkotika Nasional (BNK) untuk meminimalisir dan memusnahkan narkoba di Kuansing yang tengah marak.
 
"Pengurus KNPI Kuansing dapat turun ke sekolah dan desa untuk memberikan pembekalan serta pengetahuan kepada generasi muda akan dampak bahaya penyalahan barang haram tesebut," katanya mengakhiri. (Gps).




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan