DUMAI (MR) - Terkait terjadinya kecelakaan kerja dalam pekerjaan konstruksi rehabilitas ruang pengawas di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Dumai sebut proyek tersebut sudah salah.

 

Ketua Komisi III DPRD Kota Dumai, Hasrizal, mengatakan turut prihatin dengan adanya kecelakaan kerja yang diduga menyebabkan salah seorang buruh bangunan tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai pada Senin (4/9/2017).

 

Hasrizal mengatakan, proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Dumai tahun 2017 dinilai telah menyalahi aturan.

 

"Kalau tidak ada plang itu sudah salah, karena pekerjaan tersebut seharusnya ada plang proyek karena hal tersebut merupakan kewajiban," kata Hasrizal, Senin (4/9/2017).

 

Hasrizal yang juga ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Dumai tersebut juga menyebutkan, bahwa plang proyek tersebut seharusnya sudah dipasang sebelum dilaksanakannya pekerjaan tersebut.

 

"Plang tersebut berfungsi agar masyarakat bisa mengawas dalam pengerjaannya, dimana disana dituliskan nama perusahaan, anggaran pengerjaan dan juga lama pengerjaannya," katanya kembali.

 

Selain itu, Hasrizal juga menyebutkan, kecelakaan tersebut merupakan kelalaian dari pihak kontraktor sebagai perusahaan pendapat kerja, dikarenakan tidak memperhatikan keselamatan buruh dalam bekerja.

 

"Dinas Pendidikan juga salah, karena tidak memperhatikan keselamatan para pekerja yang tengah menjalankan proyek yang berada di kantornya sendiri, sekarang sudah ada korban, kedua belah pihak bisa dituntut atas peristiwa yang mengorbankan pekerja," katanya menegaskan.

 

Tidak hanya itu, Hasrizal yang juga pejuang buruh ini meminta seluruh kontraktor yang menjalankan pekerjaan lebih memperhatikan keselamatan pekerja, agar tidak ada kejadian yang serupa dalam pembangunan kota Dumai.

 

Kejadian tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 09.10 WIB pada Senin (4/9/2017) dimana buruh bangunan yang bernama Dani (23) diduga terjatuh dari balok beton bangunan milik Dinas Pendidikan dan Budaya Pemerintah Kota Dumai, (MR/rdk).