Riau

Nama Tuan Guru Ahmad Diabadikan Sebagai Pustaka Umum Bengkalis

Foto Ilustrasi (Google.com)
BENGKALIS (MR) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, mengabadikan nama Tuan Guru Haji Ahmad sebagai nama Perpustakaan Umum setempat untuk mengenang jasanya yang dikenal sebagai tokoh ulama di daerah itu.
 
Peresmian nama Perpustakaan umum menjadi perpustakaan Tuan Guru H Ahmad tersebut diresmikan Bupati Bengkalis Amril Mukminin bersamaan dengan pergelaran pameran buku sempena Hari Kunjungan Perpustakaan, Senin.
 
"Nama Tuan Guru Haji Ahmad diabadikan menjadi nama perpustakaan untuk mengenang jasa beliau, terutama mensyiarkan Agama islam di Negeri junjungan, sepantasnya jasa-jasa para pejuang dikenang dan dijadikan pemotivasi bagi generasi berikutnya," kata Pelaksana Tugas Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Bengkalis, Dr H Muhammad  Nasir, usai peresmian nama perpustakaan baru.
 
Dia mengatakan, Tuan Guru H Ahmad adalah tokoh pendidikan yang pertama mendirikan institusi pendidikan Islam di Bengkalis.
 
"Beliau datang ke Bengkalis diperkirakan pada awal abad ke-20," katanya.
 
Dia menceritakan, mulanya Tuan Guru  diajak teman-temannya ke Bengkalis untuk berdagang. Aktivitas perdagangan ini dijalani selama dua tahun dan pada 1914 Guru Ahmad pergi ke Kedah untuk belajar ilmu Islam dengan ulama terkemuka.
 
Setelah menyelesaikan pendidikannya, dia menunaikan ibadah haji.
 
Menurut cerita H Hasan Ahmad, yang merupakan putra Tuan Guru, ayahnya pergi ke Tanah Suci Mekah dari Malaysia hanya berjalan kaki, setelah singgah di beberapa negeri sambil mencari tambahan biaya dan persediaan perjalanannya.
 
Setelah menunaikan ibadah haji Tuan Guru menetap di Tanah Suci Mekah selama tiga tahun dan sekembalinya dari Tanah Suci  menikah dan mengajar ilmu di Kedah Malaysia.
 
Selanjutnya tahun 1924 Guru Haji Ahmad datang ke Bengkalis dan mendirikan sekolah agama.
 
Namun Tuan Guru H Ahmad sempat terhenti mengajarkan ajaran Islam di daerah itu karena di masa penjajahan Belanda yang melarang aktivitas belajar hingga akhirnya pindah lagi ke Malaysia.
 
Setelah perperangan di Bengkalis reda, Tuan Guru H Ahmad kembali lagi ke Bengkalis mengajarkan Islam hingga wafat. (*)
 
 
 
 
 
Sumber: Antarariau.com




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan