Riau

Sekda Inhil Tutup Rapat Kerja Kesehatan Tahun 2017

TEMBILAHAN (MR) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin menutup resmi rapat kerja kesehatan tahun 2017 di Gedung Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Tembilahan, Selasa (19/12/2017) malam.

Diketahui, kegiatan yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Inhil ini dilaksanakan selama 2 hari sejak tanggal 18 Desember lalu. 

Pada kesempatan itu, turut hadir Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Inhil Hj Zulaikhah Wardan S.Sos ME, ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Inhil Hj Sy Rohana Said Syarifuddin, kepala Diskes Inhil H Zainal Arifin SKM M.Kes dan para undangan. 

Penutupan diawali dengan makan malam dan pemaparan 12 keberhasilan kesehatan dimasa kepemimpinan Bupati Inhil Drs HM Wardan MP oleh Kepala Diskes. 

12 keberhasilan tersebut diantaranya produk hukum peraturan daerah bidang kesehatan dan peraturan bupati bidang kesehatan, penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), penurunan Angka Kematian Bayi (AKB), universal coverage blud puskesmas (25 puskesmas), pengembangan gedung puskesmas dan puskesmas pembantu, terakreditasnya puskesmas, jaminan kesehatan masyarakat miskin, prestasi dan penghargaan bidang kesehatan tingkat nasional dan provinsi Riau, Bridging System Pcare BPJS dan Simpus pertama di Sumatera, Inhil bebas pasung, peningkatan sarana dan prasarana bidang kesehatan, bhakti sosial kesehatan.

Suasana makan malam tampak santai karena dihibur oleh penampilan madihin dari Saka Bakti Husada UPT Puskesmas Tembilahan Hulu serta penampilan musik dan seni oleh perwakilan dokter umum berkolaborasi dengan dokter gigi se-kabupaten Inhil.

Selain itu, acara diisi dengan penyerahan rangkaian bunga dalam rangka memperingati hari Ibu dari tenaga kesehatan kepada Ketua TP-PKK Inhil. 

Sekda dalam sambutannya menilai berbagai upaya telah dilakukan Pemkab demi meningkatkan derajat kesehatan nasyarakat. 

"Upaya tersebut antara lain meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan, jaminan kesehatan nasional (JKM) dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) untuk masyarakat kurang mampu, menyediakan obat-obatan dan alat-alat kesehatan, peningkatan SDM kesehatan seperti pelatihan dan pendidikan," urainya. 

Ia juga mengungkapkan tantangan ke depan yangbharus dihadapi seperti Health Coverage Tahun 2019, Campin Campak Rubela Tahun 2018, pendataan keluarga sehat, dan akreditasi puskesmas dalam kontek JKN. 

"Melalui forum ini saya berharap seluruh peserta rapat yang didukung narasumber dari kementrian kesehatan dan dinas kesehatan provinsi Riau kiranya dapat merumuskan langkah-langkah implementatif, partisipatif dan inklusif," harapnya. 

Menutup sambutannya, Sekda Inhil ini mengajak seluruh elemen pemerintah dan masyarakat agar bekerjasama dan berkomitmen untuk meningkatkan derajat kesehatan di kabupaten tercinta ini.***(ali)

 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan