DUMAI ( MR ). Fenomena gerhana bulan langka diprediksi akan terjadi Rabu (31/1/2018).Gerhana bulan total ini disebut langka karena terjadi bertepatan dengan fenomena ‘supermoon’ dan ‘blue moon’. Pihak Badan Antariksa AS (NASA) menamakan fenomena gerhana yang akan terjadi dengan nama ‘Super Blue Blood Moon’. Masyarakat di berbagai daerah bisa menyaksikan fenomena langka ini di berbagai tempat.

Tidak ingin ketinggalan moment yang sangat langka ini, pecinta fotografi Kota Dumai ikut juga mengabadikannya. Hendry.K yang juga sebagai fotografer media Online Monitorriau bersama rekan-rekan media dan penghobbi fotografi kota Dumai, mendatangi dan memohon izin kepada pihak Hotel Grandzuri Dumai untuk melakukan pemotretan dari rooftop hotel, karena dengan ketinggian hotel sangat membantu fotografer untuk mendapatkan hasil yang maksimal,dan pihak hotel pun memberikan sambutan yang sangat baik. Berbekal peralatan fotografi yang wajib seperti tripot kamera, lensa zoom,lensa wide untuk menyempatkan mengambil suasana kota Dumai dari ketinggian hotel, serta persiapan batre kamera yang dalam kondisi full. 

Uniknya seorang bule juga ikut mengabadikan momen gerhana bulan ini. Pria bernama Enrique ini tampak serius mengamati pergerakan setiap fase gerhana dari layar kamer DSLR miliknya. Pria asal Spanyol ini mengaku senang bisa mengabadikan momen istimewa tersebut bersama pecinta fotografi di Kota Dumai. Ia juga saling berbagi teknik foto dengan rekan pecinta fotografi.

"Menarik sekali bisa melihat momen ini dan berdiskusi seputar pengalaman fotografi," papar pria yang sudah satu tahun lebih bekerja di Dumai.

Fase awal gerhana bulan total mulai tampak pukul 20.02 WIB.

Pemandangan bulan dengan rona merah kegelapan ini terlihat dari puncak Grand Zuri Hotel Dumai.(*)