Riau

Walikota Dumai Buka Bimtek e-LAKIP

DUMAI (MR) - Ratusan aparatur sipil negara (ASN) di Kota Dumai mengikuti bimbingan teknik dan penggunaan aplikasi elektronik Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (e-Lakip) di ballroom hotel Grand Zuri Dumai, Selasa (10/4/2018).
 
Acara dibuka langsung walikota Dumai Drs H Zulkifli AS MSi, dihadiri seluruh Kepala OPD di lingkup Pemko Dumai tetmasuk seluruh Camat se Kota Dumai. 
 
"Kegiatan berlangsung dua hari, 10 sampai degan 11 April 2018 di ballroom Hotel Grand Zuri Dumai dengan tujuan meningkatkan kemampuan dan pemahaman ASN dalam melaporkan kinerja ke dalam sistem aplikasi yang disebut e-Lakip," kata Kepala Bapeko Dumai Muhammad Syafie selaku ketua panitia. 
 
Upaya itu dilakukan, kata dia, untuk mewujudkan manajemen pemerintahan yang transparan, partisipatif, akuntabel dan berorientasi pada hasil selain itu untuk terwujudnya program smartcity yang telah di gagas sejak 2017.
 
"e-Lakip akan diterapkan 2019 mendatang. Maka dari itu Bappeko Dumai mengadakan kegiatan bimtek e-Lakip diikuti seluruh perwakilan OPD dilingkup Pemko Dumai," terangnya.
 
Dijelaskannya, hari pertama kegiatan ini diikuti Kasubag perencanaan masing-masing OPD dan pada hari kedua akan diikuti oleh para aparatur internal Bappeko Dumai yang nantinya akan bertugas sebagai super admin dan admin bidang serta petugas operator di masing-masing bidang pada Bappeko Dumai. 
 
Walikota Dumai Drs H Zulkifli AS MSi mengharapkan, melalui pelaksanaan Bimtek ini bisa dijadikan forum untuk sharing dan berbagi pengalaman dalam pengembangan tugas pokok dan fungsi masing-masing dalam mensukseskan e-Lakip di Kota Dumai. 
 
"Tentunya kami sangat berharap agar seluruh peserta pelatihan dapat mengikuti pelatihan ini secara sungguh sungguh dari awal sampai akhir. Jangan ada yang meninggalkan tempat sebelum acara selesai," pesan walikota.
 
Tujuannya, agar apa yang disampaikan oleh narasumber dapat dipahami dan diaplikasikan dengan baik. Kepada narasumber kami mengucapkan terimakasih atas bantuan dan dedikasinya kepada Pemko Dumai.
 
Dijelaskan walikota, hasil evaluasi dari Menpan RB nilai akuntabilitas Kota Dumai baru mencapai nilai CC atau cukup baik dengan skor berkisar dari 50 sampai dengan 65.
 
Untuk tahun 2018, target yang harus dicapai adalah nilai B dengan skor 65 sampai dengan 75.
 
"Kita semua tentunya berharap dengan diimplementasikannya e-Lakip didalam penyusunan LKj-IP ditingkat OPD dan di tingkat Kota,  disamping komitmen kita semua dalam meningkatkan kinerja masing-masing OPD mudah-mudahan kita semua mampu merealisasikan target tersebut," harap wako.
 
Sebab, kata walikota, beberapa rekomendasi yang diberikan oleh Tim Evaluasi dari Menpan RB dalam hal memperkuat Sistem Akuntabilitas Kinerja di Kota Dumai dan juga untuk meningkatkan Nilai Lakip yakni dengan pemanfatan sistem pelaporan dengan berbasis IT atau e-Lakip. (hrc)
 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan