PEKANBARU (MR) - Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau tengah melaksanakan pertemuan advokasi, sosialisasi dan koordinasi dalam rangka kampanye Measles Rubella (MR) tingkat Provinsi Riau dalam rangka pelaksanaan imunisasi Measles Rubela (MR) pada bulan Agustus dan September tahun 2018 mendatang.

 

"Pertemuan dalam rangka sosialisasi imunisasi MR ini merupakan akumulasi dari berbagai kegiatan dari November 2017 lalu. Jadi sudah sejak jauh-jauh hari kami sudah menyiapkan segala persiapan untuk menyukseskan imunisasi serentak ini," kata Kepala Diskes Riau,  Mimi Yuliani Nazir di Balai Pauh Janggi, Gedung Daerah Provinsi Riau, Jumat (27/7/2018).

 

Melalui pertemuan ini, ia berharap stakeholder terkait dapat bersama-sama berjuang untuk mencapai target 95 persen dari total sasaran imunisasi tahun ini.  Yang mana, Diskes menargetkan sasaran imunisasi MR-nya sebanyak 1.955.658 anak yang berusia sembilan bulan sampai dengan di bawah usia 15 tahun yang tersebar di 12 kabupaten dan kota.

 

"Kami minta Dinas Pendidikan turut berpartisipasi menyukseskan imunisasi ini. Harapan kami minimal 95 persen tercapai,  karena hanya imunisasi inilah langkah untuk mengeliminasi campak dan rubela," tegasnya.Ia menambahkan, bahwa vaksin MR merupakan kombinasi vaksin campak atau measles (M) dan rubella (R) untuk perlindungan terhadap penyakit campak dan rubella.

 

"Orangtua anak tidak usah ragu karena vaksin yang digunakan telah mendapat rekomendasi dari WHO dan izin edar dari Badan POM," imbaunya.Vaksin MR, lanjut Mimi, dipercaya‎ 95 persen efektif untuk mencegah penyakit campak dan rubella. Bahkan, vaksin ini telah digunakan di lebih dari 141 negara di dunia.

 

"Vaksin MR aman dan halal. Beberapa waktu lalu kami juga mengundang Ustaz Abdul Somad untuk ikut menyosialisasikan vaksinasi‎ ini demi kesehatan dan masa depan anak-anak," tandasnya.