Riau

Sebanyak 385 Personil Siap Amankan Pilpres dan Pileg di Dumai

DUMAI (MR) - Sebanyak 385 personil terdiri dari TNI,Polri dan unsur Pemko Dumai siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Presiden ( Pilres) dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatig tahun 2019 mendatang. Bukti kesiapan ini, Polres Dumai Rabu (19/9/2018) melaksanakan apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Muara Takus 2018 Polres Dumai.
 
Upacara yang dipusatkan di halaman Mapolres Dumai ini dipimpin langsung oleh Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan. Turut hadir Walikota Dumai H Zulkifli AS, Ketua KPU Dumai Darwis, Dan Sat Radar Dumai, kepala Kajari Dumai, Dandim 0320 Dumai, PJU dan Perwira Polres Dumai, Kepala Bea dan Cukai Dumai, Kepala Sat Pol PP Dumai, dari LAMR Dumau, IKMR dan serta ormas.
 
Termasuk pimpinan partai Politik, Tomas dan Toga Kota Dumai dengan peserta Apel Gelar Pasukan berjumlah sekitar 300 orang, terdiri dari 1 pleton Pom, 1 Pleton Kompi, 1 Pleton Angkatan Laut, 1 Pleton Angkatan Udara, 1 Pleton Sat Sabhara, 1 Pleton Sat Lantas, 1 Pleton Gabungan Sat Reskrim, Intel dan Sat Res Narkoba, 1 Pleton Gabungan Polsek, 1 Pleton Staf, 1 Pleton Satpol PP dan 1 Pleton Dinas Perhubungan.
 
Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan mengatakan, mulai 20 September penetapan Capres dan Wapres dan tanggal 23 masuk tahapan kampanye. 
 
"Untuk itu, Polres Dumai beserta unsur TNI dan pemerintah kota Dumai dan sektor yang ada, melaksanakan apel, hal ini dimaksudkan kita siap mengamankan Pemilihan legilstaif an Presiden. Apalagi modal awal kita sudah baik yaitu waktu Pilkada yang berlangsung aman dan lancar dikota dumai. Nah, Modal awal dengan sinergitas yang dilaksanakan dengan instansi rerkait bisa dilaksanakan pada Pileg dan Pilres mendatang," ujar Restika.
 
Untuk tahapan ini agak panjang dibanding Pilkada yang sudah dilaksanakan. Nah, kalau kerawanan ini juga lebih banyak dibandingkan Pilkada. Contoh kotak suara pilgubri kita hanya 515, sekarang kotak sudah 820  kali 5 karena ada Pemilihan Presiden, DPD, DPR RI, Provinsi, DPRD Kota. 
 
"Sedangkan untuk 1 TPS hanya 300 pemilih dan tidak boleh lebih. Tentu, ini kearawanan dan perlu pengamanan lebih. Untuk jumlah Polri dibantu TNI, Linmas itu  eskalasi jumlah pengamanan juga  meningkat. Harapan saya, dengan modal Pilkada lalu hendaknya bisa diteruskan dan pesan kepada masyarakat, jangan cepat percaya berita hoak, ujaran kebencian, terutama isu sara, cek kebenaran. Masyarakat Dumai berpikir cerdas untuk bisa mengantisapsi dengan harapan Dumai yang sudah aman menjadi lebih aman dan Keamanan ini tidak hanya tugas Polri,TNI, tapi tugas bersama," imbuh Restika. ***




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan