MONITORRIAU.COM - Ketika tengah menyelesaikan tumpukan pekerjaan, mungkin Anda pernah merasa seperti akan terkena flu: tidak enak badan, demam, sakit tenggorokan dan sakit kepala. Kondisi tersebut tentu sangat mengganggu aktivitas Anda. Agar Anda terbebas dari hal tersebut, cegah flu dengan cara yang tepat.

Flu adalah infeksi yang disebabkan oleh virus influenza, menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Kondisi ini biasanya akan sembuh sendiri seiring dengan berjalannya waktu.

Flu pada umumnya memerlukan waktu sekitar 7 hari untuk sembuh. Namun, masa penyembuhan penyakit ini bisa berbeda-beda sesuai dengan daya tahan orang tersebut.

Kendati bisa sembuh dengan sendirinya, seseorang yang terkena flu bisa sangat menderita dan kegiatannya pun terganggu. Hal tersebut senada dengan penjelasan dr. Nadia Octavia dari KlikDokter.

“Memang, flu bisa hilang dengan sendirinya asalkan daya tahan tubuh baik. Tapi jika hidung terus-menerus meler, tentu rasanya tidak enak dan mengganggu aktivitas sehari-hari,” ujarnya.

Gejala flu sendiri umumnya adalah demam, badan terasa pegal, hidung terasa gatal serta tersumbat, sakit kepala, dan terkadang diawali dengan batuk. Anda mulai merasakannya? Segera cegah, sebelum virus tersebut mengacaukan tubuh Anda! Ikuti berbagai upaya untuk mencegah flu berikut ini:

Perbanyak asupan vitamin D dan zat besi

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidak mendapatkan cukup vitamin D lebih mungkin terinfeksi virus influenza. Sebab, beberapa penelitian menunjukkan bahwa melengkapi dengan 400 Unit Internasional vitamin D per hari dapat mencegah infeksi pernapasan.

Saat ini, National Institutes of Health (NIH) menyatakan bahwa standar kebutuhan vitamin D setiap harinya setidaknya adalah 600 IU per hari. Bahkan, beberapa lembaga kesehatan merekomendasikan lebih dari itu. Anda dapat mendapatkan asupan vitamin D dari salmon, daging sapi, kuning telur, susu dan beberapa produknya, hingga jamur.

Tak lupa, zat besi juga penting untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat. Penelitian menunjukkan bahwa zat besi dapat menurunkan pertumbuhan virus hingga mengurangi durasi dan keparahan gejala penyakit. Daging, tahu dan tiram misalnya, merupakan sumber mineral zat besi yang luar biasa.

Rajin cuci tangan

Sadar tidak sadar, Anda mungkin sering menyentuh wajah menggunakan tangan yang masih kotor dan dipenuhi bakteri penyebab penyakit. Padahal, sebuah studi tahun 2008 menemukan bahwa seseorang menyentuh wajahnya rata-rata 16 kali per jam.

Bersentuhan dengan orang lain atau permukaan benda yang telah terpapar virus influenza juga mampu meningkatkan risiko terkena penyakit flu. Itulah sebabnya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan Anda untuk rajin mencuci tangan.

Terakhir, karena virus juga menyebar melalui kontak kulit ke kulit seperti jabat tangan, Anda harus rajin mencuci tangan demi mencegah kuman di tangan yang memicu terinfeksi virus flu.

Tidur cukup

Tidur dengan durasi yang cukup, sekitar 7-9 jam di malam hari, adalah kunci mencegah flu. Berdasarkan studi dalam jurnal JAMA Internal Medicine, peneliti memberi 153 pria dan wanita sehat tetes hidung yang mengandung rhinovirus dan melacak kebiasaan tidur mereka.

Hasil penelitian tersebut menemukan bahwa orang yang tidur secara teratur mampu mengurangi risiko terkena flu daripada mereka yang tidak melakukannya.

Sisihkan waktu untuk relaksasi

Stres dapat melemahkan kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Ketika Anda merasa stres atau lelah, tubuh akan memompa hormon kortisol yang dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk mencegah pilek.

Jadi, sisihkan waktu untuk melakukan relaksasi, yoga, meditasi, berjalan-jalan setiap hari di alam hijau, atau memprioritaskan waktu setelah bekerja untuk makan malam bersama keluarga. Apapun yang membantu Anda melepaskan diri dari stres akan sangat membantu Anda terhindar dari flu.

Tandai gelas dengan label nama

Ketika seorang anggota keluarga terkena flu, cobalah untuk menggunakan gelas berlabel nama Anda sendiri yang dapat membantu mencegah penyebaran virus secara tidak disengaja.

Anda pun harus ekstra berhati-hati untuk berbagi benda yang dapat terkontaminasi oleh anggota keluarga yang sakit, seperti telepon, handuk, atau peralatan lainnya.

Saat terserang penyakit flu, tubuh Anda akan terasa lemas, nafsu makan berkurang, sehingga dapat mengganggu aktivitas yang seharusnya dapat dikerjakan. Oleh sebab itu, cegah flu dengan berbagai kiat di atas. Imbangi usaha Anda dengan menerapkan gaya hidup sehat lainnya seperti makan makanan bergizi serta olahraga demi meningkatkan ketahanan daya tubuh.***

 

Sumber: klikdokter.com