PANGKALAN KERINCI (MR) - Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-59 yang jatuh pada tanggal 22 Juli 2019, Kejaksaan Negeri (Kejari) Pelalawan, menggelar kegiatan bhakti sosial, dilaksanakan di halaman kantor Kejari Pelalawan, Kamis (18/7).

Kegiatan Bakti Sosial tersebut berupa donor darah, sunatan massal, pemeriksaan kesehatan secara gratis, penyuluhan tentang Napza, penyuluhan tentang manfaat dari keikutsertaan pekerja di BPJS Ketenagakerjaan serta mengunjungi dan memberikan bingkisan buat anak yatim piatu.

Dalam kegiatan tersebut, pihak Kejari Pelalawan menggandeng Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan, Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pelalawan dan juga Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kabupaten Pelalawan.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pelalawan Nophi T South saat ditemui media ini seusai acara menyebutkan, kegiatan yang dilakukan ini adalah untuk lebih mendekatkan Kejari Pelalawan dengan warga masyarakat.

"Kita ingin berbagi dengan warga dan tentunya ingin lebih lagi mendekatkan diri agar kehadiran para jaksa di Pelalawan, dapat lebih diterima," ujar Nophi.

Kata Nophy, semua yang kita perbuat tentunya dengan harapan kedepannya dapat menguntungkan serta menghasilkan manfaat. 

"Salah satunya penyuluhan Napza dan BPJS tentu ini sangat besar manfaatnya terutama bagi pelajar dan juga pekerja media," terang Nophy.

Dalam kesempatan itu juga Kajari yang terbilang baru memimpin di korps Adhyaksa Pelalawan ini, sungguh menuai banyak pujian dengan apa yang telah diperbuat terhadap warga masyarakat Kabupaten Pelalawan. 

"Baru kali ini Kejari Pelalawan melibatkan warga masyarakat, terlebih warga sekitar kantor dalan Hari Ulang Tahunnya," ujar Yasurman, warga SP6 Desa Makmur yang kebetulan tinggal tidak jauh dari Kantor Kejari.

Hasil pantauan media ini, terlihat para undangan baik dari para Pejabat Pelalawan, Pelajar SMPN 2 Pangkalan Kerinci maupun Rekan-Rekan Media, tekun mendengarkan setiap penyampaian yang dilakukan oleh moderator. 

Di ruang pemeriksaan juga dipenuhi warga yang melakukan cek kesehatan. Begitu juga di ruang donor darah para Pejabat Pelalawan maupun Jaksa terlibat menyumbang. Sedangkan dikursi undangan juga ada barisan anak-anak sebanyak 35 orang yang telah selesai melakukan khitanan. (ton)