Riau

Waduh...!!! Bank BRI di Pekanbaru Dirampok, Rp 97 Juta Digasak

Foto: Bank BRI yang dirampok/Chaidir (detik.com)

PEKANBARU (MR) - Aksi perampokan di siang bolong terjadi di Kantor Unit BRI, Jl Fajar Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Kamis (17/11/2016) sekitar pukul 14.00 WIB. Kawanan perampok bersenjata api berhasil membawa kabur Rp 97 juta.

Peristiwa perampokan ini begitu cepat sehingga membuat petugas BRI tak bisa berbuat banyak. Informasi yang dihimpun detikcom, empat perampok datang dengan menggunakan dua sepeda motor. Ke empat palaku turun di depan teras Unit BRI tanpa melepas helm dengan menggunakan penutup wajah (sebo).

Dua pelaku berdiri di bagian depan tempat duduk nasabah. Sedangkan dua pelaku masuk ke dalam dan langsung menodongkan pistol ke arah dua wanita petugas BRI.

Petugas BRI dipaksa mengambil uang yang ada di bawah meja. Uang itu merupakan kumpulan nasabah. Uang itu sorenya akan di bawa ke Kantor Cabang BRI. Uang yang ada di bawa meja yang belakangan diketahui jumlahnya Rp 97 juta langsung dibawa. Aksi perampokan ini begitu cepat hanya sekitar 5 menit saja.

Begitu kawanan rampok keluar dari dalam, dua petugas BRI langsung teriak meminta tolong. Teriakan ini mengundang warga sekitar.

Bibra (60) seorang warga langsung lari ke arah Unit BRI. Dia mencoba untuk menolong. Pria gaek itu sempat bertemu dengan 4 pelaku perampokan.

"Saya mau mengejar pelaku, tapi mereka menodongkan senjata ke wajah saya," kata Bibra saksi mata.

"Kamu tenang saja di situ, jangan ikut-ikutan," kata Bibra mengutip ancaman bandit tersebut. 

"Karena dia ngomong begitu, saya nggak bisa berbuat apapun," kata Bibra.

Usai menggasak duit, kawanan rampok ini langsung kabur ke arah Jl Soekarno Hatta.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Aryanto kepada detikcom membenarkan kejadian tersebut.

"Diduga pelakunya masih merupakan kelompok lama. Sebelumnya Unit BRI ini sudah pernah dirampok juga, namun saat itu pelakunya berhasil kita tembak mati," kata Bimo.

Kini tim sudah dibentuk untuk memburu para pelaku. 

"Doakan saja, agar tim bisa segera menangkapnya," kata Bimo.*** (detik.com)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan