Riau

Apel Nusantara Bersatu di Lapangan Koramil 04 Duri

BENGKALIS (MR) -  Apel Nusantara Bersatu Rabu  30 November 2016 di Lapangan Koramil 04 Duri Kecamatan Mandau , tampak yang hadir dalam Apel Nusantara Bersatu Camat Mandau , Danramil O4 Kecamatan Mandau , Anggota DPRD Bengkalis , Ormas , LSM , Siswa - siswi dari SD hingga SMA , Mahasiswa dan seluruh Elemen Masyarakat.

Camat Mandau Djoko Edy Imhar mengajak seluruh peserta apel Nusantara Bersatu untuk mengingatkan kembali kesadaran diri kita semua bahwa keutuhan NKRI tanggung jawab kita semua tanpa terkecuali.

"Kedepankan hak kita sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di negara Indonesia ini. Apel hari ini bukan untuk menghalang-halangi aksi yang akan dilakukan saudara-saudara kita yang meminta ketegasan hukum kepada seseorang tanpa membedakan etnis, suku, agama, budaya dan golongannya," kata Camat Djoko.

Selanjutnya, orasi yang disampaikan Danramil 04 Mandau, Kapten Inf Y Mendrofa, masyarakat Mandau bersatu dalam Bhineka Tunggal Ika. Sebab memperjuangkan kemerdekaan NKRI ini bukan karena sekelompok agama atau suku, melainkan seluruh suku agama ikut berjuang.

"Indonesia ini kaya akan suku dan agama, itulah yang mempersatukan kita. Bukan penyebab kehancuran. Perlu kita ingat, kita Nusantara Bersatu dan NKRI adalah harga mati," ujar Danramil untuk Nusantara Bersatu NKRI Jaya.

Penasehat LAMR Mandau, Rahmat Yusuf dalam orasinya menegaskan apel yang diikuti oleh semua suku dan agama yang ada di Indonesia ini khususna Kecamatan Mandau adalah untuk meminta ketegasan aparat hukum terkait Ahok yang dituding sudah melakukan penistaan terhadap agama Islam dan kitab suci Al quran.

"Yang kita tuntut adalah 1, yaitu Ahoknya. Bukan etnis atau agamanya. Bak kata pepatah, ibarat tebu, busuk seruas buang seruas. Jangan busuk seruas tapi dibuang semua. Kalau memang rusak 1, maka 1 nya itu yang diproses, bukan semua. Banyak kita mendengar dan membaca di media sosial, hal-hal yang benar dipelintir sehingga membuat masyarakat terprovokasi. Mohon jangan ditanggapi hal-hal seperti itu," kata Rahmad.

Selanjutnya, apel Nusantara Bersatu ini juga diisi dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan, serta lagu kebangsaan Indonesia dan Puisi oleh siswa SMP Al Kautsar yang intinya perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia dan bagaimana mencintai tanah air Indonesia.*** (ls)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan