TANJUNGPINANG (MR) - DPD Paguyuban Jawa Manunggal menggelar Launching Sanggar Turonggo Putro Manunggal (TPM) Kepulauan Riau yang bertempat di Jl. Cendrawasih, Kp. Wonoyoso, Minggu (14/2).

 

Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP dalam hal ini sangat mengapresiasi dan mendukung pembukaan Sanggar TPM sebagai salah satu cara untuk melestarikan seni budaya Indonesia.

 

"Ini sekaligus bentuk silaturahmi masyarakat Jawa meski di tanah rantau dengan melestarikan budaya Jawa,” ungkapnya.

 

Ia juga mengapresiasi kerja keras bapak Iskandar selaku Ketua Umum DPD Jawa Manunggal Kota Tanjungpinang beserta seluruh keluarga besar Jawa Manunggal Kota Tanjungpinang yang telah meluncurkan Sanggar Kesenian Kuda Lumping Turonggo Putro Manunggal Kepulauan Riau

 

"Dengan adanya kesenian ini tentu dapat menjemput bapak dan ibu sekalian untuk bersilaturahmi yang selama ini mungkin terpisah oleh kondisi Covid-19," ujarnya

 

Rahma juga kembali mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang yang terkait dengan pandemi Covid-19 untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

 

"Dimasa pandemi ini, kita masih berdampingan dengan Covid-19, maka dari itu protokol kesehatan harus tetap dipatuhi dalam kehidupan sehari-hari dan harus tetap berjalan, jangan berkerumun, wajib menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan serta menggunakan hand sanitizer," tutupnya.

 

Diakhir acara dilakukan penyerahan Cemeti secara simbolis oleh Walikota Tanjungpinang kepada Ketua Umum DPD Jawa Manunggal Kota Tanjungpinang serta pemotongan tumpeng dan penampilan kesenian kuda lumping dari Sanggar Turonggo Putro Manunggal.