BENGKALIS (MR) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mengalokasikan dana sebesar Rp10 miliar untuk pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak. Total ada sebanyak  96 desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak pada tahun ini.

Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi persiapan panitia Pilkades di Kantor Bupati Bengkalis belum lama ini. Dalam rapat yang dipimpin oleh Plt Sekretaris Daerah H Arianto tersebut juga terungkap bahwa tanahapan pilkades sudah dimulai pada 16 Januari 2017, besok.

"Camat dan aparatur pemerintahan desa harus bekerja cepat, agar tahapan-tahapan yang telah dibuat dapat dilaksanakan secara disiplin," ungkap Arianto seraya mengingatkan, mulai dari panitia, camat, kepala desa harus patuh dengan jadwal yang ditetapkan, jangan sampai ada yang meleset.

Pada kesempatan itu, Arianto juga mengingatkan kepada panitia pelaksana agar dalam penetapan calon kepala desa (kades) jangan didasari like and dislike, tapi benar-benar profesional. Langkah ini penting agar tidak menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan dikemudian hari.

"Kita menginginkan pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Bengkalis berjalan lancar, sehingga menjadi percontohan di Provinsi Riau dan tingkat nasional. Untuk itu, lakukan persiapan secara matang," ujarnya lagi.

Menyinggung besarnya dana untuk pelaksanaan pilkades serentak sebesar Rp10 miliar, Kepala DPMD, H Ismail mengatakan, akan diberikan ke setiap desa yang melaksanakan pilkades. "Jumlah yang diterima desa tidak sama, disesuaikan dengan kebutuhan dan jumlah pemilih," ujarnya.

Sebanyak 96 desa yang bakal melaksanakan Pilkades serentak, adalah Kecamatan Bengkalis sebanyak 21 desa, Bantan 19 desa, Bukit Batu sebanyak 9 desa, Mandau sebanyak 11 desa, Kecamatan Rupat 8 desa, Rupat Utara sebanyak 4 desa, Siak Kecil 13 desa dan Pinggir sebanyak 9 desa.*** (halloriau)