Food & Traveler

Beraroma Busuk, Mie Siput Kini Jadi Tren Kuliner di China Saat Pandemi

MONITORRIAU.COM - Mie siput dikenal sebagai salah satu makanan yang memiliki aroma busuk menyengat. Tetapi kini menjadi tren kuliner baru selama masa pandemi di China.

Mirip dengan durian, mie siput merupakan salah satu mie tradisional khas China yang dibenci banyak orang karena aromanya menyengat. Aromanya disebut mirip seperti makanan busuk yang bikin mual.

Mie siput atau luosifen merupakan hidangan khas China yang menimbulkan pro dan kontra karena aromanya. Mie yang terbuat dari tepung beras ini, sering membuat orang yang menciumnya menjadi mual.

Banyak orang China yang setuju, bahwa luosifen dan durian memiliki kesamaan di bidang aroma. Mereka yakin orang-orang akan ketagihan menyeruput mie siput ini, jika sudah biasa dengan aroma busuk yang menyengat penciuman.

Tak hanya warga China saja yang memuji kelezatan mie aroma busuk ini. Bahkan President China, Xi Jinping mengungkapkan rasa cintanya pada kuliner unik yang satu ini. Ketika dia mengunjungi salah satu pabrik luosifen di Liuzhou.

Makanan ini sudah ada sejak dulu, tapi belakangan ini popularitasnya kian meningkat. Setelah banyak anak-anak muda di China yang menyantap mie ini lagi.

Tapis iapa yang menyangka karena masa pandemi, popularitas mie siput kian bertambah. Bahkan menurut data dari NPR (17/01), tahun lalu ada lebih dari 1,1 milyar paket mie siput yang terjual di China. Menu ini secara tak langsung menjadi makanan favorit ketika orang-orang karantina di rumah.

Sekarang mie siput ini menyumbang banyak pendapatkan untuk ekonomi di kota Liuzhou, tempat mie siput ini berasal. Tentunya dampak popularitas mie siput, membuat banyak peternak siput kebanjiran pesanan.

Di kota Liuzhou sendiri, kini banyak orang yang awalnya pengangguran karena pandemi, mulai membuka bisnis makanan kecil-kecilan. Dengan mendirikan kedai mie siput di pinggir jalan.

Selain di sektor peternakan dan penjualan makanan. Mie siput juga digemari di kalangan pengguna internet. Banyak orang China yang membuat konten makan-makan, dengan menu utama mie siput.

Bahkan banyak livestreamer yang spesialis mengunggah konten-konten mie siput. Banyak perusahaan mie siput yang sengaja memasang iklan lewat livestreamer, agar mie siput milik mereka lebih dikenal banyak orang dan laris di pasaran.

Kini luosifen tak hanya bisa dinikmati di China saja. Banyak produsen yang menjual versi instannya, dengan kisaran harga terjangkau. Sekitar 6-15 yuan (Rp 14.000 - Rp 33.500) per bungkusnya.

Selain di China, Taiwan juga punya hidangan beraroma busuk yang masih digemari sampai sekarang. Namanya stinky tofu, atau dikenal juga dengan tahu busuk yang punya aroma menyengat.*** (detik.com)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan