Inhil Darurat Ngelem

Bupati Wardan: Pengawasan Terhadap Peserta Didik Harus Diperketat

Bupati Inhil HM Wardan sedang menyampaikan kata sambutan saat menghadiri pelantikan pengurus PGRI Kecamatan Tembilahan

TEMBILAHAN (MR) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan meminta kepada seluruh tenaga pendidik agar melakukan pengawasan dan mencegah anak didiknya dari bahaya obat-obat terlarang, seperti narkoba dan ngelem.

Menurutnya, kondisi Kabupaten Inhil saat ini sedang pada level darurat ngelem. Bagaimana tidak, sudah banyak kasus ditemukan khususnya di kota Tembilahan, mulai dari usia anak-anak, remaja hingga mulai beranjak dewasa.

"Maka dari itu, diperlukan pengawasan lebih ketat lagi dari tenaga pendidika atau guru," kata Wardan saat menghadiri pelantikan pengurus PGRI Kecamatan Tembilahan di halaman Kantor Camat Tembilahan, kemarin.

Ia juga berharap, para tenaga pendidik ini mengintensifkan sosialisasi bahaya ngelem dan zat berbahaya lainnya kepada anak didiknya saat mereka berada di lingkungan sekolah. Jikapun tidak hadir, harus dilakukan pengecekan posisi keberadaannya dan ditanyakan langsung kepada orangtua atau wali murid.

Kemudian, pihak sekolah juga diingatkan agar memantau penjualan bahan makan dan minuman yang terindikasi mengandung narkoba dan zat adiktif berbahaya lainnya bagi anak-anak.

"Karena sekarang kalau kita membaca di media massa adanya penjualan permen yang mengandung narkoba, maka ini juga harus diwaspadai oleh pihak sekolah kemungkinan akan dijual di lingkungan sekolah," ujarnya.

Untuk mencegah anak-anak aktifitas yang merugikan dan membahayakan mereka, maka pengaktifan Gerakan Maghrib Mengaji dinilainya juga sangat bermanfaat agar anak-anak disibukkan dengan kegiatan yang bermanfaat.

"Maka, dianjurkan agar anak-anak aktif mengikuti Gerakan Maghrib Mengaji, sehingga dapat terhindar dari kegiatan negatif," tutupnya.***(adv/diskominfo)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan