KUALA TERENGGANU (MR) - Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) meninggal dunia setelah dililit oleh seekor ular piton seberat 100 kilogram (kg) di Kampung Batu Rambutan, Kuala Terengganu, Malaysia, pada Jumat 17 Februari 2017 malam waktu setempat.

Korban hanya diidentifikasi bernama Safar dan berusia 49 tahun. Korban diketahui sedang dalam perjalanan pulang dengan mengendarai sepeda motor setelah menemui temannya di Jabor sebelum insiden tersebut.

Safar diyakini menghentikan sepeda motornya saat melihat seekor ular piton itu melintas di jalan. Ia kemudian berupaya menangkap hewan reptil tersebut. Namun, tiba-tiba seekor ular itu menjadi agresif dan melilit tubuh Safar hingga tewas.

Saksi mata bernama Mohd Yazid Ibrahim menuturkan, ia mendengar korban berteriak minta tolong saat sedang dalam perjalanan pulang. Pria berusia 30 tahun itu melihat ular piton sudah membelit Safar dari ujung kaki hingga leher.

“Kami mencoba menolong, tetapi ular itu sangat agresif. Istriku lalu berlari ke desa untuk meminta tolong,” ujar Mohd Yazid Ibrahim, seperti dimuat The Star, Minggu (19/2/2017).

Korban menderita sejumlah cidera setelah dililit ular selama satu jam sebelum penduduk desa datang menolongnya. Kepala Kepolisian Distrik Kemaman Mohd Said Ibrahim mengatakan, kasus tersebut termasuk dalam kematian tiba-tiba. Jenazah korban kini sudah dibawa ke Rumah Sakit Kemaman untuk menjalani pemeriksaan post mortem.*** (bengkalisone)