Ekonomi

Harga Karet di Bengkalis Kembali Turun

Ilustrasi

BENGKALIS (MR) - Senyum para petani karet di Bengkalis kembali tertahan. Sempat mencecah harga Rp 11.000/Kg, kini harga karet kembali turun. Kendati hanya turun Rp 1000, atau menjadi Rp 10.000/Kg, namun kondisi terebut membuat para petani khawatir. Khawatir kalau-kalau harga karet kembali jeblok seperti sebelum ini.

Seperti disampaikan Nurhadi (34). Petani karet warga Kembung Luar ini bahkan belum menikmati harga ojol Rp 11.000/Kg. Pasalnya, ojol hasil panen dirinya menakik karet baru beberapa buku (seukuran kaleng cat 20 Kg), belum sempat dijual, sayangnya harga ojol kembali turun menjadi Rp10.000/Kg.

"Rencananya kalau sudah dapat 10 buku baru dijual, syukur-syukur harga kembali naik. Tak taunya, harga turun menjadi Rp10.000, belum sempat saya merasa harga Rp 11 ribu," ujar Nurhadi.

Sebelum ini, bapak satu anak ini bekerja di Malaysia, namun saat harga karet kembali naik hingga mencapai Rp 11 ribu/Kg, dirinya memutuskan kembali mengolah lahan karet miliknya yang ada di kampung. "Kalau harga Rp11.000/Kg, lumayanlah, masih bisa untuk beli 1 Kg beras, masih berbandinglah dengan kebutuhan sehari-hari. Makanya, untuk sementara saya noreh aja," ujarnya.

Sebetulnya kata Adi, harga karet Rp10.000/Kg tidaklah terlalu murah, masih berbanding dengan harga kebutuhan sehari-hari. Hanya saja, pengalaman sebelum ini jika harga sudah mulai turun, maka kondisi tersebut akan berlanjut.

"Harapan kita ya jangan sampai turun lagi," harapnya.

Persoalan yang dihadapi para petani karet tidak hanya soal rendahnya harga jual, tapi juga kondisi alam. Seperti diketahui,  beberapa minggu terakhir kondisi di Bengkalis lebih banyak hujannya ketimbang panas. "Walau harga tinggi tapi kalau hujan terus tak bisa noreh juga," ujarnya.*** (halloriau)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan