Nasional

Kader PKS Bantah Terima Uang Suap E-KTP

MONITORRIAU.COM – Dua kader Partai Keadilan Sejahtera yang merupakan mantan anggota DPR membantah menjadi penerima uang suap terkait proyek Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik atau e-KTP.

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan dua kader PKS itu masing-masing berinisial AP dan GS. Keduanya mengklarifikasi isu menerima dana e-KTP tersebut kepada DPP PKS.

“Mereka katakan sih tidak, itu tidak benar," ujar Sohibul di DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu 5 Maret 2017.

Namun, menurut Sohibul, DPP akan menindak jika proses hukum yang saat ini dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi membuktikan sebaliknya. Sohibul belum mau mengungkapkan jenis penindakan yang dilakukan PKS nantinya.

"Belum apa-apa, baru namanya dicantumkan (sebagai penerima dana), masa sudah mau diberi sanksi?" ujar Sohibul.

Politikus kelahiran Tasikmalaya itu menegaskan, dukungan PKS kepada KPK untuk mengusut kasus yang dugaan kerugian negara sangat besar.

"Dari anggaran 6 sekian triliun rupiah, itu (potensi kerugian) mencapai 2 triliun rupiah. Artinya, itu lebih dari 30 persen. Saya kira, ini harus diproses," ujar Sohibul.*** (viva)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan