Agus Minta Perhatian Pemerintah Kota dan Provinsi Kepri
KEPRI (MR) - Sangat Miris nasib warga kampung bulang yang bernama Agus di saat orang bercanda ria bersama keluarga dan tidur nyenyak di waktu hujan bapak Agus malah sibuk menbersihkan rumah yang kebanjiran
Hal ini lah yang di rasakan oleh Agus yang atap rumah nya cebol di terpa angin kencang bercampur hujan deras beberapa hari lalu dan sampai saat ini rumah pak Agus belum di perbaiki karna faktor ekonomi lah yang membuat pak Agus belum bisa menganti atap baru
Agustri (46) melalui istrinya Rosi (40th) warga tidak mampu tinggal di lingkungan RT 01/ RW 10 Kelurahan Kampung Bulang, Kota Tanjungpinang kita di temui media ini pada hari Rabu 16/10/2024
mengisahkan, ia bersama anaknya yang masih balita menempati rumah tidak layak di tempati. Yang mana atap rumah sudah jebol serta kayu, papan dinding dinding di kamar sudah pada hancur semua.
"Di saat hujan rumah kami banjir, air tergenang dari depan sampai belakang. Apalagi saat hujan tengah malam, kami tak dapat tidur karna harus membuang air yang kebanjiran di lantai," Ujarnya.
Kami sangat berharap kepada RT dan pemerintah untuk mendapatkan bantuan bedah rumah serta memberikan kami solusi agar bisa terjawab masalah rumah kami yang belum pernah dapat bantuan bedah RTLH.
Lanjutnya menceritakan, orang tua kami juga asli orang kampung Bulang sini. Rumah yang kami tempati sekarang pun peninggalan Alm ayah dan emak kami, ujarnya kepada media ini. (Ruddi)
