Produk Halal Asal Indonesia Jadi Buruan Turis di Taiwan
Kemudian, produk kopi luwak premium dan golden peaberry coffee terjual sebesar USD 152.100 (PT Domba Bali Persada), produk VCO, coco soap, moisturizer oil sebesar USD 115.000 (PT Nucifera Alam Indonesia), produk Dendeng batokok sebesar USD 12.104 (PT Mikro Integrasi), serta produk cassava chip sebesar USD 12.750 (CV Saung Karuhun Berkah).
"Produk kosmetik juga mendapat transaksi. Poduk dari CV Sekawan Kosmetik seperti body lotion, fruit soap dan Fanire Hygine menuai transaksi sebesar USD 15.000," ujar Arief.
Produk halal Indonesia kini memasuki pasar potensial, terutama di wilayah Asia Pasifik. Lebih dari setengah populasi muslim berpusat di Asia, terutama di Indonesia, Turki, dan
Malaysia. "Taiwan dianggap menjadi hub penting untuk Asia Pasifik dalam mempromosikan produk halal," katanya. (merdeka.com)
